Orang Tua Tersangka Penganiaya Santri di Gontor Datangi Makam Korban, Semuanya Tertunduk Lesu
jpnn.com, PALEMBANG - Orang tua tersangka penganiayaan santri yang tewas di Pondok Pesantren Darussalam Modern Gontor (PMDG) sempat berziarah ke makam korban, Albar Mahdi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sei Selayur, Kecamatan Kalidoni Palembang awal Oktober lalu.
Tampak sejumlah anggota keluarga tersangka bersama rombongan Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor Padang, Palembang dan Bangka Belitung (Babel) berziarah dan berdoa di makam Albar Mahdi.
Ketika dimintai keterangan tujuan kunjungan tersebut ke Kota Palembang, baik orang tua maupun anggota IKPM hanya diam dengan wajah tertunduk dan memilih pergi begitu saja.
Tak hanya berziarah, orang tua beserta rombongan IKPM juga bertakziah ke rumah keluarga Albar Mahdi di jalan Mayor Zein, Lorong Sukarame, Kecamatan Kalidoni Palembang, guna memperingati 40 hari kepergian korban.
Diketahui Albar Mahdi adalah santri asal Palembang yang tewas di Pondok Pesantren Darussalam Modern Gontor (PMDG) akibat dianiaya kedua seniornya.
Albar sempat dinyatakan sakit oleh pihak ponpes padahal terdapat luka lebam di bagian dadanya.
Melihat kejanggalan yang terjadi pada anaknya, Soimah, ibunda Albar lantas mengadukan kasus tersebut ke pengacara kondang Hotman Paris yang saat itu sedang berkunjung ke Kota Palembang
Setelah pengaduan ke Hotman tersebut, pihak ponpes menyatakan bahwa almarhum meninggal akibat mendapatkan tindak kekerasan dari seniornya.
Orang tua tersangka penganiayaan santri di Pondok Pesantren Darussalam Modern Gontor berziarah ke makam korban Albar Mahdi.
- Berkali-kali Gagal, Syekh Panji Beli Tanah 1.200 Hektare untuk Pesantren, Uangnya dari Mana?
- Dahlan Iskan Terkejut atas Ucapan Syekh Panji soal Mimpi Mendirikan Ponpes Al Zaytun
- Zaytun Gantar
- Zaytun Gontor
- Tanggapi Kematian Santri Gontor, Bukhori DPR Minta Semuanya Proporsional dan Adil
- Di Tempat Ini Santri Gontor Dianiaya