'Orang yang Berintegritas gak Mau jadi Sipir'
jpnn.com - JAKARTA - Kriminolog Universitas Indonesia Adrianus Maliala mengatakan, peningkatan kualitas dan integritas sipir di lapas yang dihuni koruptor menjadi hal yang mendesak.
Sebab, sipir di lapas-lapas koruptor seperti Lapas Sukamiskin relatif mendapatkan godaan yang berat.
"Koruptor kan punya uang, itu yang digunakan untuk memperdaya sipir," ujarnya saat dihubungi kemarin, terkait kepergoknya Gayus Tambunan asyik nongkrong di restoran, ditemani dua perempuan.
Selain memberikan pemahaman dan upgrade pengetahuan, peningkatan kesejahteraan bagi sipir juga perlu dilakukan. Kesejahteraan tersebut bukan hanya untuk menghindari sogok-menyogok,melainkan juga untuk menarik orang-orang berintegritas untuk mau menjadi sipir.
"Orang yang berintegritas kan gak mau jadi sipir, karena kerjaan sipir berbahaya tapi gaji tidak seberapa," kata guru besar jebolan University Of Queendsland tersebut.
Oleh karenanya, Adrian mendesak Kementerian Hukum dan HAM untuk tidak lagi menyelesaikan persoalan di lapas secara parsial. Sebab, butuh perbaikan secara menyeluruh agar berbagai permasalahan di lapas benar-benar bisa terselesaikan. Seperti keluyurannya Gayus Tambunan di luar lapas. (gun/dim/dyn/idr/far/aph)
JAKARTA - Kriminolog Universitas Indonesia Adrianus Maliala mengatakan, peningkatan kualitas dan integritas sipir di lapas yang dihuni koruptor menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon