Orang yang Kesepian Berisiko Kematian 60 Persen
jpnn.com - SEMUA orang pernah merasa kesepian dari waktu ke waktu. Tetapi jika Anda merasa kesepian dan terisolasi hampir setiap hari, maka kesehatan Anda bisa berisiko.
Merasa terisolasi bisa meningkatkan risiko kematian dini sebesar 60 persen.
Orang yang kesepian mengalami stres yang jauh lebih besar daripada mereka yang tidak merasa kesepian.
Ini mengarah ke peradangan, meningkatkan risiko mereka untuk penyakit jantung, radang sendi, diabetes dan bahkan demensia.
Sebuah penelitian di Journal of American Medical Association menemukan hubungan antara kesepian dan tingkat amiloid yang lebih tinggi di otak.
Memiliki lebih banyak amyloid di otak adalah faktor risiko yang diketahui untuk penyakit Alzheimer.
Sementara risiko kesepian terdengar menakutkan, mereka bisa dibalik. The New York Times melaporkan bahwa penelitian menunjukkan individu dengan hubungan yang kuat adalah 50 persen lebih mungkin untuk hidup lebih lama daripada mereka yang tidak memiliki teman dekat dan bisa diandalkan.
Memiliki teman dekat juga bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi, depresi dan obesitas.
Penelitian menunjukkan individu dengan hubungan yang kuat adalah 50 persen lebih mungkin untuk hidup lebih lama dibanding kesepian.
- Kasihan dengan Farhat Abbas, Denny Sumargo: Dia Kesepian
- Banyak yang Kesepian di Indonesia, Jasa Sewa Pacar Semakin Diminati
- Aplikasi Game-Fi Ini Tawarkan Solusi Atasi Kesepian dan Masalah Keuangan Anda
- Kerap Merasa Kesepian, Prilly Latuconsina Pilih Melakukan Ini
- Survei terbaru: Pria Usia Paruh Baya di Australia adalah Kelompok yang Paling Kesepian
- Begini Cara Maya Nadien Mengusir Kebosanan dan Kesepian di Rumah