Orangtua Australia Diminta Waspadai Iklan yang Ditujukan Bagi Anak-anak
"Mungkin saja melakukannya di halaman Facebook mereka sendiri, tetapi mereka tidak pernah melakukannya secara umum di jejaring sosial," ujarnya.
"Hubungi organisasinya. Jika mereka mengaku berasal dari Nickelodeon, dari Disney, dari Barbie, dari Mattel, hubungi organisasi sebenarnya dan tanya 'apakah Anda menggelar sebuah acara?"
"Jika Anda tidak yakin benar, jangan antar dan turunkan anak Anda di acara itu."
Predator mencoba menciptakan 'peluang baru'
Salah satu direktur Pusat Perlindungan Anak Australia, Profesor Leah Bromfield, mengatakan media sosial adalah "terobosan terbaru" bagi lembaga penegak hukum untuk melacak para pedofil.
"Dalam kasus ini, kami memiliki orang tua yang telah melakukan persis apa yang kami inginkan dari orang tua, yakni mereka ingin tahu, mereka mengajukan pertanyaan," katanya.
Photo: Susan McLean mengatakan polisi seharusnya mampu melacak pihak dibalik iklan menipu. (Koleksi pribadi)
"Ketika mereka tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan, mereka memberi tahu polisi.
"Ada aturan yang sangat ketat di mana Anda dapat menurunkan dan meninggalkan anak-anak Anda di sebuah tempat, dan jika aturan-aturan tidak dilakukan maka mencurigakan."
- Dunia Hari Ini: Dua Negara Bagian di Australia Berlakukan Larangan Menyalakan Api
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis