Oranje Belajar dari Pengalaman
Senin, 28 Juni 2010 – 13:49 WIB
DURBAN - Sukses melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2010 dengan selalu merebut kemenangan tidak boleh membuat Belanda berpuas diri. Pasalnya, perjuangan mereka masih panjang. Terlalu dini untuk merayakan sukses di Piala Dunia 2010. Dia menjelaskan, skuad yang dimiliki Belanda sekarang nyaris sama tangguh dengan Belanda ketika Piala Dunia 1998. Ketika itu, De Boer dan Cocu ikut bermain. Hasilnya, mereka mampu melaju hingga semifinal dan kalah dari Brazil.
Karena itu, dua asisten pelatih Belanda, sekaligus mantan penggawa timnas Belanda Frank de Boer dan Philip Cocu mewanti-wanti agar junior mereka tak cepat puas. Mereka harus fokus kepada target menjuarai Piala Dunia 2010.
Baca Juga:
"Yang harus dilakukan adalah fokus kepada target. Anda boleh saja merayakan keberhasilan lolos ke perempat final atau semifinal, tapi semua ini adalah tentang menang di pertandingan puncak," ungkap Cocu, seperti dilansir AFP.
Baca Juga:
DURBAN - Sukses melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2010 dengan selalu merebut kemenangan tidak boleh membuat Belanda berpuas diri. Pasalnya, perjuangan
BERITA TERKAIT
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia
- Shin Tae Yong Berbunga-bunga Menjelang Laga Indonesia vs Jepang, Ini Pemicunya
- Indonesia vs Jepang, Jay Idzes: Kami Punya Kesempatan
- Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Tanpa Farhan Halim, Rajawali Pasundan Kalahkan Indomaret Sidoarjo