Organ Tunggal Telan Korban

jpnn.com - KAYUAGUNG - Seorang satpam yang bekerja di salah satu perusahaan di Palembang, Fadli bin Poncol (20), warga Desa Muara Batun, Kecamatan Jejawi, Kabupaten OKI, tewas mengenaskan dengan luka bacok di kepala dan luka tusuk di perutnya.
Polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga bernama Niko Tampati bin Alpian (22), warga Desa Lingkis, Kecamatan Jejawi, OKI.
Informasinya, pembunuhan itu terjadi di arena organ tunggal (OT), Kamis (8/10) malam, di Desa Lingkis, Kecamatan Jejawi.
"Saat itu korban sedang menonton organ tunggal di Desa Lingkis, kemudian datang Pelaku diduga bernama Niko Tampati, mengajak korban bergeser tidak jauh dari arena OT," ujar KBO Reskrim Polres OKI Ipda Acep Atmaja, seperti dilansir Palembang Pos (JPNN Grup), Sabtu (11/10).
Selanjutnya warga melihat keduanya berkelahi. Kemudian Niko membacok kepala korban sebanyak satu kali, dan menikam perut korban sebanyak dua kali. "Akibatnya korban yang sudah bersimbah darah dilarikan ke RS Muhammadiyah Palembang, sementara Niko langsung pergi meninggalkan TKP," ujarnya.
Dalam perjalanan menuju rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong lagi hingga menghembuskan nafas terakhirnya. "Polsek Jejawi sudah melakukan pengejaran terhadap pelaku, termasuk rumah tersangka sudah digerebek, tetapi pelaku sudah tidak ada lagi di rumahnya," jelasnya.
Kapolsek Jejawi Ipda Mujamik mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah TKP, dan masih melakukan pengejaran Pelaku. "Kita sudah datangi rumah pelaku di Desa Lingkis, tetapi pelaku tidak ada. Kita masih memeriksa saksi-saksi, dan mencari keberadaan pelaku. Motif pembunuhan ini masih kita selidiki, apakah dendam atau bukan," pungkasnya. (cr04/ald)
KAYUAGUNG - Seorang satpam yang bekerja di salah satu perusahaan di Palembang, Fadli bin Poncol (20), warga Desa Muara Batun, Kecamatan Jejawi, Kabupaten
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pegawai Unram Diduga Hamili Mahasiswi Jadi Tersangka
- Ini Tampang Pengedar Uang Palsu di Cianjur
- Pelaku Pelecehan Terhadap Remaja di Mal Cirebon Dipukuli Warga
- Oknum Guru Ngaji di Tulungagung Cabuli Santri
- Polisi Bongkar Home Industry Tembakau Sintetis di Cimahi
- Korban Dokter Kandungan Syafril di Garut Diduga Lebih dari 100 Orang, Polisi Cari Fakta