Organ Vital 3 Jenazah TKI Masih Lengkap
Jumat, 27 April 2012 – 18:32 WIB

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Kadiv Humas Polri Irjen (Pol) Saud Usman Nasution dalam jumpa pers tentang hasil otopsi terhadap tiga TKI asal NTB yang tewas di Malaysia. Foto : Zulhakim/JPNN
JAKARTA - Tim dokter forensik Mabes Polri telah melakukan otopsi ulang terhadap tiga jenazah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang meninggal di Malaysia dengan jahitan di tubuhnya. Hasil autopsi menunjukkan tidak ada organ vital yang diambil dari ketiga jenazah.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri, Brigjen (Pol) Mussadeq Ishaq dalam jumpa pers di kantor Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Jumat (27/4). "Seluruh organ vital seperti otak, mata, jantung, hati ginjal dan yang lainnya dalam kondisi lengkap," kata Mussadeq dalam jumpa pers yang juga dihadiri Menlu Marty Natalegawa itu.
Baca Juga:
Tiga TKI yang meninggal di Malaysia yakni Herman (28), Abdul Kadir Jaelani (25), dan Mad Noonl (27). Menurut Mussadeq, ketiga pekerja migran itu tewas karena luka tembak di bagian kepala dan dada kiri. Ia menjelaskan, jahitan di tubuh tiga jenazah TKI yang ditembak polisi Malaysia adalah bekas otopsi. "Jahitan-jahitan di jenazah ketiga TKI akibat luka irisan otopsi dalam rangka menemukan kelainan yang didapat di dalam jenazah," ujarnya.
Mussadeq menegaskan, otopsi ulang dilakukan secara independen bersama tim forensik dari Fakultas Kedokteran Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ia memastikan otopsi ulang itu dilakukan secara akuntabel dan sesuai prinsip universal.
JAKARTA - Tim dokter forensik Mabes Polri telah melakukan otopsi ulang terhadap tiga jenazah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang meninggal di Malaysia
BERITA TERKAIT
- Program Biru School Alliance Dorong Kesadaran Lingkungan di Sekolah
- Prof Titik Mengkritisi Perluasan Kewenangan Kejaksaan dan Polri
- Komitmen Prabowo Berantas Korupsi Diapresiasi
- Asap Hitam Membubung Tinggi dari Kebakaran Kilang Cilacap, Pertamina Beberkan Awal Mula Percikan Api
- Suara 4 Distrik di Pilkada Puncak Jaya Tak Direkapitulasi Ulang, LP3KP: Berpotensi Cederai Demokrasi
- Herman Deru-Cik Ujang Kompak Ikuti Parade Senja yang Dihadiri Prabowo, Jokowi dan SBY