Organda Anggap DPRD tak Paham Kondisi Lapangan
Rabu, 03 Juli 2013 – 18:52 WIB
JAKARTA - Ketua Organda DKI Jakarta, Sudirman menilai penolakan DPRD atas usulan kenaikan tarif angkutan umum tidak beralasan. Pasalnya, pihak pengusaha angkutan tidak diuntungkan sama sekali dengan adanya kenaikan itu. Ia menilai semua pemangku kepentingan akan dirugikan jika tarif baru tidak segera diterapkan. Termasuk para penumpang yang tidak mendapat kepastian soal tarif.
"DPRD itu mengada-ada sebab tarif yang kami usulkan itu harga real seusai dengan komponen harga di lapangan," kata Sudirman saat dihubungi, Rabu (3/7).
Menurutnya, kenaikan 50 persen yang diajukan sebenarnya tidak mampu menutupi lonjakan biaya operasional angkutan umum. Seharusnya, lanjut Sudirman, kenaikan tarif yang pantas adalah lebih dari 100 persen.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Organda DKI Jakarta, Sudirman menilai penolakan DPRD atas usulan kenaikan tarif angkutan umum tidak beralasan. Pasalnya, pihak pengusaha
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS