Organda Berharap Pemerintah Larang Mudik Pakai Motor
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda), Eka Sari Lorena berharap pemerintah tahun ini melarang penggunaan sepeda motor bagi pemudik saat lebaran. Meski terjadi penurunan target jumlah angkutan lebaran dari tahun sebelumnya, dari 35 ribu unit menjadi 30 ribu unit tahun 2015.
Eka memastikan, permintaan itu bukan karena armadanya takut tersaingi. Menurutnya hal itu lebih kepada tingkat keamanan pengendara sepeda motor saat mudik lebaran.
"Bukan karena ingin angkutan umum laku, tapi keamanan harus dikedepankan, karena jarak aman sepeda motor itu tiga jam. Lebih dari itu enggak aman," ujar Eka usai acara peluncuruan buku 'Membela Angkutan Umum' di Pondok Indah Mall, Jakarta, Minggu (3/5).
Terlebih bila melihat data kecelakaan selama lebaran dari tahun ke tahun, tingkat kecelakaan motor selalu teratas dibanding moda transportasi lainnya. Kerena itu ia berharap pemerintah melarang pemudik menggunakan motor dan beralih menggunakan moda transportasi lain.
"Jadi jangan sampai banyak orang pakai kendaraan sepeda motor saat pulang kampung," pinta Eka.(chi/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda), Eka Sari Lorena berharap pemerintah tahun ini melarang penggunaan sepeda motor bagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada! Kepala BMKG Sebut Indonesia Masuk Periode La Nina
- 5 Berita Terpopuler: BKN Ungkap Penyebab Kelulusan PPPK Tahap 1 Tertunda, Ada Proses yang Ditutup, Banyak Pertanyaan
- Refleksi dan Proyeksi Kemenag 2025, Saatnya Introspeksi
- Malam Tahun Baru, Ancol Hadirkan Pertunjukan 1.000 Drone hingga Pesta Kembang Api
- Kenaikan PPN dari Rakyat Akan Kembali kepada Rakyat
- Halalin Luncurkan Sistem Pembelajaran Sertifikasi Halal Berbasis Digital, Buka Peluang Kerja Baru