Organda Kota Cilegon Segera Naikkan Tarif Angkot
jpnn.com - CILEGON - Organisasi Angkutan Darat (Organda ) Kota Cilegon memastikan akan segera menaikan tarif Angkutan Kota (Angkot) di Cilegon sekitar 45 persen, apabila harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi naik pada awal tahun 2015 mendatang. Kenaikan tarif tersebut sesuai dengan rencana kenaikan BBM sekitar Rp 3 ribu perliternya.
Ketua Organda Kota Cilegon Syaiful Bahri mengatakan, kenaikan harga BBM sebesar Rp 3 ribu yang bakal segera diberlakukan oleh pemerintah dinilai akan membebani masyarakat. Dimana, kenaikan harga BBM tersebut bisa dipastikan akan banyak mempengaruhi bisnis angkutan umum.
"Dengan naiknya harga BBM nanti, tarif angkot juga pasti akan naik, apalagi kenaikan BBM naik sampai RRp 3 ribu. Jadi sudah dipasti angkot juga tarifnya naik 45 persen meski ini memang bukan wewenang kami," katanya kepada Banten Raya (JPNN Grup) Minggu (2/11).
Syaiful mengungkapkan, adanya kenaikan tarif angkutan itu tentunya untuk menutupi biaya bahan bakar yang juga naik, karena jika tidak mengalami kenaikan maka akan sulit angkutan umum bisa bertahan. "Kita terpaksa mengusulkan kenaikan jika memang rencana itu benar akan terjadi," ungkapnya.
Syaiful menjelaskan, jika kenaikan harga BBM bersubsidi tidak bisa dihindari, pemerintahan baru wajib menunjukkan komitmennya untuk memperhatikan para pelaku usaha angkot. "Kami berharap angkutan umum bisa mendapatkan subsidi khusus karena apa yang kami lakukan itu menyangkut orang banyak," jelasnya.
Menurut Syaiful, pada pertengahan bulan November ini pihaknya juga akan melakukan pertemuan dengan organda seluruh Indonesia. Pada pertemuan itu, pihaknya akan melakukan upaya penyampaian terkait kenaikan BBM tersebut.
"Insya Allah tanggal 16 - 17 November ini kita akan rakor. Nanti kita akan sampaikan soal rencana pemerintah ini dan apa sikap dari organda," ujarnya.
Sementara itu, warga Kecamatan Purwakarta Ahmad Solihin mengatakan, wajar jika tarif angkot naik seiring dengan kenaikan harga BBM. Namun adanya kenaikan tarif itu juga harus diikuti kualitas transportasi publik yang baik. "Mahal tidak jadi masalah tapi harus lebih nyaman," kata Solihin.
CILEGON - Organisasi Angkutan Darat (Organda ) Kota Cilegon memastikan akan segera menaikan tarif Angkutan Kota (Angkot) di Cilegon sekitar 45 persen,
- 23 Personel Polisi di Sumut Dipecat Sepanjang 2024
- Tinjau Sejumlah Lokasi, AKBP Ruri Pastikan Keamanan Selama Libur Nataru di Banyuasin
- Harimau Sumatra Terekam Kamera di Pesisir Barat Lampung, Melintas Dekat Kandang Jebak
- Satlantas Polrestabes Palembang Sediakan 12 Kantong Parkir di Malam Tahun Baru
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia