Organda Siap Mogok Nasional

Organda Siap Mogok Nasional
Organda Siap Mogok Nasional
JAKARTA - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) belum resmi diumumkan oleh pemerintah, namun Organisasi Angkutan Darat (Organda) sudah berancang-ancang melakukan mogok nasional. Sebanyak 1,5 juta pengusaha dan 16 juta pekerja siap ikut serta dalam aksi menolak kenaikan harga BBM.

"Kalau anggota Organda nggak bisa beroperasi karena harga BBM tinggi maka otomatis semua akan stop. Kita sudah siap untuk mogok, di seluruh Indonesia akan melakukan itu kalau Organda Pusat menginstruksikan. Tinggal tunggu tanggal mainnya saja nanti kita akan beritahukan kalau sudah ada tanggalnya," ujar Ketua Umum organda, Eka Sari Lorena saat dihubungi kemarin (15/5).

Seperti diketahui, pemerintah berencana menaikkan harga BBM bersubsidi jenis premium menjadi Rp 6.500 perliter, sedangkan solar akan dijual dengan harga Rp 5.500 perliter dari sebelumnya hanya Rp 4.500 perliter. Eka mengungkapkan, protes para pelaku usaha angkutan darat ini karena kenaikan itu akan sangat memberatkan biaya operasional.

"Dari awal kita tidak setuju harga BBM dinaikkan, baru rencana saja harga oli, ban dan suku cadang sudah naik," ungkapnya.

JAKARTA - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) belum resmi diumumkan oleh pemerintah, namun Organisasi Angkutan Darat (Organda) sudah berancang-ancang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News