Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Harus Berkontribusi ke Almamater
jpnn.com, JOGJA - Ketua Departemen Ilmu Komunikasi Fisipol Universitas Gadjah Mada (UGM) Dodi Ambardi mengharapkan alumni perguruan tinggi tidak sekadar aktif menggelar reuni.
Menurutnya, para alumni semestinya bisa berperan dalam memperkuat posisi almamater mereka untuk mendukung sinergitas triple helix yang melibatkan perguruan tinggi, pemerintah dan industri.
Menurut Dodi, perguruan tinggi dengan segala kemampuannya sebagai pusat ilmu pengetahuan dan teknologi mesti bersinergi dengan pemerintah dan industri. “Sehingga mampu menghasilkan inovasi baru dan menciptakan strategi pembangunan untuk menjawab tantangan di berbagai bidang,” katanya di Yogyakarta, Rabu (10/5).
Pernyataan Dodi itu sebagai respons atas rencana Paguyuban Alumni Ilmu Komunikasi (Publikom Gama) menggelar kongres dan pertemuan di Fisipol UGM pada 12-13 Mei mendatang. Publikom Gama akan menyelenggarakan Communication’s Day yang berisi talkshow, pameran dan Klinik Prestasi.
Menurut Dodi, organisasi alumni sebagai salah satu elemen perguruan tinggi menempati posisi strategis. Utamanya terkait dengan jaringan yang luas dan kuat di pemerintahan maupun industri.
Dodi lantas mencontohkan alumni Ilmu Komunikasi UGM yang saat menempati posisi penting di pemerintahan maupun industri. Jaringan itulah yang bisa dikembangkan sebagai kontribusi bagi almamater.
”Dengan akses dan kemampuan profesional yang dimiliki, mereka tentu dapat memberikan kontribusi kepada kampus, semisal dengan berbagi (sharing) atau transfer pengetahuan kepada dosen maupun mahasiswa,” ujarnya.
Dodi menambahkan, akses terhadap dunia kerja bagi lulusan komunikasi kini menjadi isu yang paling menguras keingintahuan mahasiswa. Hal ini tidak terlepas dari semakin ketatnya kompetisi di dunia kerja seiring dengan dinamika di dunia komunikasi yang melesat di era yang serba digital.
”Organisasi alumni lagi-lagi dapat mengambil peran dengan menjembatani mahasiswa untuk mendapatkan akses maksimal ke dunia kerja,” jelas Dodi.
Publikom Gama saat ini mewadahi lebih dari 2.000 alumnus jurusan Ilmu Komunikasi Fisipol UGM. Namun, organisasi itu secara resmi baru akan dideklarasikan dalam kongres yang dihelat Jumat (12/5) siang.
”Sesuai semangat pendiriannya, Publikom Gama dirancang menjadi organisasi nirlaba dan non-partisan. Seluruh potensi alumni akan diberdayakan maksimal untuk memfasilitasi dan membantu meningkatkan kualitas pembelajaran di Departemen Ilmu Komunikasi UGM,” kata Nanang Junaedi selaku ketua panitia Kongres I Publikom Gama.
Ketua Departemen Ilmu Komunikasi Fisipol Universitas Gadjah Mada (UGM) Dodi Ambardi mengharapkan alumni perguruan tinggi tidak sekadar aktif menggelar
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- 10 Mahasiswa Finalis Kompetisi Esai Pertamina Siap Bersaing di PGTC
- Setelah Unpad dan UII, Suara Pembebasan Mardani H Maming Muncul di UGM
- Produk Reksa Dana BRI-MI Dukung Kemajuan Pendidikan di Indonesia
- Kolaborasi Diperlukan untuk Tanggulangi Retinopati Diabetika Diabetes
- Langkah PT Paiton Energy Bersama UGM Dukung Energi Berkelanjutan