Organisasi Guru Desak Kemendibudristek Terbitkan SE Pencegahan Penularan Hepatitis
jpnn.com, JAKARTA - Perhimpunan Pendidik dan Guru (P2G) mendesak Kemendikbudristek dan Pemda membuat surat edaran sebagai pengingat.
Ini agar sekolah-sekolah meningkatkan disiplin protokol kesehatan, mencegah Covid-19 yang masih pandemi termasuk mencegah penularan hepatitis terhadap anak.
Pencegahan kasus hepatitis misterius anak ini hendaknya menjadi perhatian lebih, khususnya bagi anak usia Play Group (Day Care), PAUD/TK, dan SD/MI.
"Harus menjadi kesadaran kolektif, khususnya bagi guru, siswa, dan orang tua," kata Koordinator Nasional P2G Satriwan Salim di Jakarta, Selasa (10/5).
Kepala bidang Advokasi P2G Iman Zanatul Haeri menambahkan bahwa surat edaran kepada sekolah, guru, siswa, orang tua, dan warga sekolah lainnya sangat penting.
Warga sekolah harus memiliki pemahaman yang baik, khususnya terkait kasus hepatitis misterius anak.
"Apa saja indikasi gejala, faktor penyebab, langkah pencegahan, serta kiat hidup bersih demi menjaga anak agar tidak tertular," cetus Iman.
P2G mendesak Kemendikbudristek, Kemenag, dan Pemda meningkatkan pengawasan, mengevaluasi ketaatan protokol kesehatan di sekolah termasuk pelaksanaan prinsip adaptasi kebiasaan baru (AKB).
Organisasi Guru mendesak Kemendikbudristek menerbitkan SE mengenai pencegahan penularan Hepatitis terhadap anak
- Seniman Faida Rachma Soroti Isu Hunian dan Kepemilikan di Jakarta Biennale 2024
- PembaTIK jadi Instrumen Kemendikbudristek Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang AI
- Kemendikbudristek Dorong Penerapan Hidup Sehat di Sekolah
- Literasi Finansial Bisa Diterapkan Melalui Ekstrakurikuler maupun P5
- Literasi Finansial Dalam Kurikulum Merdeka Penting Diterapkan Sejak Usia Dini
- Satu Dekade, Kemendikbudristek Sebut Pembangunan Pendidikan Makin Berdampak & Bermanfaat