Organisasi Ini Begitu Penting, Jokowi Sampai Tinggalkan Kegiatan di Luar Negeri

Organisasi Ini Begitu Penting, Jokowi Sampai Tinggalkan Kegiatan di Luar Negeri
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sambutan dalam acara pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11). Foto: Tangkapan layar akun Setpres di YouTube

jpnn.com, SOLO - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku menginggalkan kegiatan penting dan memilih hadir dalam acara pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11).

Jokowi merasa terhormat dan senang ketika diundang dan diminta membuka kegiatan itu.

“Saya senang dan merasa terhormat bisa hadir di Muktamar Muhammadiyah dan Muktamar Aisyiyah pada pagi hari ini. Dan alhamdulillah saya dan Bu Iriana bisa silaturahmi langsung dengan bapak ibu semuanya," ucap Jokowi dalam sambutannya.

Eks gubernur DKI Jakarta itu rela meninggalkan acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Thailand untuk menghadiri Muktamar Muhammadiyah di Solo.

Itu tidak lain karena kecintaannya kepada organisasi yang didirikan pada 18 November 1912 itu.

“Tadi malam saya masih berada di Bangkok, dan sampai di Kota Solo jam sebelas malam untuk hadiri KTT APEC. Seharusnya KTT APEC baru selesai sore hari ini, tetapi karena hormat saya, respek saya terhadap undangan dari PP Muhammadiyah dan PP Aisyiyah, maka saya pulang duluan mendahului pemimpin-pemimpin yang lain supaya bisa berjumpa dengan bapak, ibu semuanya," kata Jokowi lalu disambut tepuk tangan seisi Stadion Manahan Solo.

Di akhir sambutannya, Jokowi secara resmi membuka Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah.

Presiden Jokowi hadir didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi dan Menko PMK Muhadjir Effendi.

Presiden Jokowi merasa terhormat dan senang ketika diundang dan diminta membuka Muktamar Muhammadiyah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News