Organisasi Para Pendekar Ini Gelar Rakernas, Ini Hasilnya

Selain kaderisasi dan manajemen aset, Nabil Haroen menjelaskan Pagar Nusa juga serius mendorong penguatan jejaring di kampus dan luar negeri.
“Saat ini, Pagar Nusa diterima di berbagai kampus sebagai unit beladiri. Nah, kami mau mendorong ini, berkolaborasi dengan yang lain, agar Pagar Nusa bisa secara massif ada di kampus-kampus. Di sebuah kampus di Makassar, Pencak Silat Pagar Nusa masuk secara resmi di kurikulum pembelajaran. Ini jadi contoh menarik."
Dia menambahkan Pagar Nusa juga mendorong terbentuknya pengurus istimewa di berbagai negara.
“Kami sudah ada di Mesir, Malaysia, Hong Kong, Korea Selatan, Aljazair, dan sekarang kader-kader beberapa negara juga meminta untuk dibentuk. Kami kerjasama dengan PCINU setempat, serta akan berkolaborasi dengan jaringan KBRI dan atase pertahanan di beberapa negara," terang Nabil.
Pada pembukaan Rakernas pada Kamis (7/7) kemarin, dihadiri Waketum PBNU KH Zulfa Mustofa.
Nabil Haroen menjelaskan Rakernas sedianya dihadiri oleh Ketua Umum PBNU KH. Yahya C Staquf, namun beliaunya sedang haji dan diwakilkan ke Pengurus Harian.
“Kami akan mengikuti skema organisasi dan melaporkan hasil Rakernas ke PBNU dan kiai-kiai sepuh,” ujar Gus Nabil.(fri/jpnn)
M Nabil Haroen selaku ketua umum Pagar Nusa menyampaikan hasil Rakernas dari organisasi para pendekar ini. Simak selengkapnya.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- Misbakhun Buka-bukaan Data demi Yakinkan Pelaku Pasar di Bursa
- Aksi Tolak RUU TNI Masih Berlangsung, Sejumlah Pedemo Dibawa Sukarelawan Medis
- RUU TNI Disahkan Jadi UU, Sekjen KOPI Kecam Segala Bentuk Aksi Kekerasan yang Mengatasnamakan Gerakan Mahasiswa
- DPR Segera Bahas RKUHAP, Muncul Penegasan Penyidikan Harus Pakai CCTV
- Enggan Tanggapi Pengesahan UU TNI, Prabowo Hanya Tersenyum dan Lambaikan Tangan