Organisasi Pemuda Dunia Soroti Kondisi Aceh Jelang Pilkada
Jumat, 20 Januari 2012 – 03:03 WIB
JAKARTA - Persoalan keamanan di Nangroe Aceh Darussalam (NAD) jelang Pemilukada bukan hanya menjadi perhatian masyarakat di Indonesia saja. Sebab, kondisi terkini di Aceh itu juga menjadi fokus perhatian internasional. Doli menduga ada gerakan separatis yang masih belum bisa menerima kondisi di Aceh saat ini. “Situasi ini makin parah dengan persoalan kemiskinan dan keadilan ekonomi yang ternyata tidak terselesaikan pascakesepakatan Helsinki,” ulasnya.
Hal itu terungkap dalam acara Outlook 2012 World Assembly of Youth (WAY/Majelis Pemuda Dunia) dan International Youth Movement for Climate Change (IYMCC) di Jakarta, Kamis (19/1). Menurut Wakil Presiden WAY, Ahmad Doli Kurnia, jika persoalan di Aceh tidak dituntaskan maka kondisi itu dikhawatirkan akan memuncak dan meledak pada masa-masa yang akan datang. "Ini ibarat api dalam sekam," katanya.
Menurutnya, kasus penembakan gelap di Aceh sudah menjadi isu internasional. Penembakan, kata Doli, disinyalir lantaran ketidakpuasan pihak tertentu terhadap dengan kondisi Aceh saat ini terutama menjelang Pilkada Provinsi dan beberapa Kabupaten yang akan digelar serentak pada Februari mendatang.
Baca Juga:
JAKARTA - Persoalan keamanan di Nangroe Aceh Darussalam (NAD) jelang Pemilukada bukan hanya menjadi perhatian masyarakat di Indonesia saja. Sebab,
BERITA TERKAIT
- KPK Cecar Ipar Jokowi terkait Pengaturan Lelang di Kemenhub
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Dukung Penuh Pengamanan Pilkada di Puncak, Tim Asistensi Operasi Damai Cartenz 2024 Turun Gunung
- KPK Sebut Belum Ada Tersangka Baru terkait Kasus e-KTP
- Melantik Pengurus TP PKK Pusat 2024-2029, Mendagri Imbau Wujudkan Program Astacita
- KSAD Jenderal Maruli Periksa Kesiapan Operasional Satuan Angkutan Air TNI AD