Orgasme Perempuan Lebih Dahsyat!

Hanya 29 Persen yang Bisa Rasakan

Orgasme Perempuan Lebih Dahsyat!
Orgasme Perempuan Lebih Dahsyat!
Kemudian, faktor sosial seperti mitos keperawanan pun menjadi anggapan bahwa perempuan tidak pantas membicarakan kenikmatan seks secara terbuka, dan konflik identitas seksual serta pengetahuan yang terbatas juga mengakibatkan perempuan sulit untuk mendapatkan orgasme. Juga tekanan sosial agar menjadi perempuan "baik-baik", takut hamil, terlebih diluar pernikahan dan keharusan pasif dalam berkomukasi tentang seks dengan pasangan menambah daftar panjang mengapa perempuan sulit orgasme.

Ketika perempuan ingin mendapat orgasme, banyak sekali aturannya. Antara lain, seks harus dilakukan setelah menikah, kalau belum menikah perempuan harus tetap perawan. Akibatnya, banyak perempuan lajang yang merasa tidak bermakna lagi ketika ditinggal pacarnya setelah melakukan hubungan seks. Ada yang coba bunuh diri, ada yang memutuskan untuk melakukan seks sembarangan, bahkan jadi pekerja seks, karena merasa tidak berharga. 

Adapun perempuan menikah harus menunggu ajakan suami untuk berhubungan seks. Saat suami ingin berhubungan seks harus tetap dilayani tanpa memikirkan istrinya lelah ataukah tidak.

"Masalah kenikmatan seksual (Orgasme) seperti apa. Semua orang pasti tidak tahu, terutama perempuan, karena kurang adanya pengetahuan, sebab pengetahuan hanya dibuat oleh kelompok yang dominan. Dengan kata lain terjadinya pengetahuan yang bias gender, karena pengetahuan mengenai seks umumnya untuk menakuti-nakuti perempuan.  Informasi tentang pendidikan seks hanya ditujukan untuk perempuan heteroseksual. Lalu bagaimana perempuan positif HIV/AIDS, mereka yang lesbian dan homoseksual," ungkap Firliana Purwanti kepada Cenderawasih Pos (grup JPNN), usai acara bedah buku tentang 'The Orgasme Parojeck' di Aula P3W Jayapura, Kamis (24/2).

ORGASME, apalagi orgasme perempuan, sedikit dibicarakan secara terbuka. Sebenarnya seperti apa orgasme perempuan dan mengapa ada perempuan yang tidak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News