Ormas Forkabi Punya Ketua Baru
Tujuan untuk memperkuat SDM Forkabi agar lebih matang dan dewasa dalam menghadapi situasi dan kondisi di daerahnya bisa dipahami dan sejalan dengan putusan-putusan pemerintah pusat dan daerah.
Pengembangan koperasi yang nantinya dikelola oleh anggota Forkabi akan dikembangkan hingga ke seluruh cabang di 13 kabupaten dan kota di seluruh Jabodetabek.
Koperasi bergerak dalam bidang simpan-pinjam, pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) seperti kuliner khas Betawi dan batik Betawi atau yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi di cabang-cabang.
"Koperasi ini akan kami kembangkan dari yang 10 kecamatan di Jaksel, ke 13 wilayah kota/kabupaten se-Jabodetabek, tapi kan tetap dibutuhkan SDM yang mumpuni," katanya.
Karena itu, dikolaborasikan ini dengan melibatkan pemda setempat.
"Saya juga minta anggota yang sudah menikmati harus mengembangkan terus dengan berantai memberikannya pada yang lain agar peran Forkabi ini juga selain berdampak pada anggotanya, juga pada masyarakat secara umum," kata Abdul Ghoni.
Dia berharap Forkabi membumi di Jabodetabek, bukan meredup. Tentunya sebagai ormas harus bermitra dengan pemda setempat, berperan aktif membangun dan mengembangkan daerah.
"Semoga Forkabi tidak hanya jadi penonton di kampungnya tapi jadi pelaku dalam kemajuan daerah tempat tinggalnya," kata Abdul Ghoni. (antara/jpnn)
Abdul Ghoni terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Besar (Mubes) DPP Forkabi di Sentul, Bogor.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah
- Kebakaran Gudang Alat Dekorasi di Bogor Sebabkan Satu Orang Meninggal