Ormas Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Jakarta, Begini Respons Mas Bamsoet
Menurut dia, berdasar informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi selama puncak periode musim hujan yang berlangsung hingga awal Maret 2021.
Ia menambahkan, berdasar data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta hingga Minggu (21/2/2021) pagi masih ada 153 wilayah rukun tetangga di Jakarta yang tergenang.
Sebanyak 1.361 warga mengungsi di berbagai titik pengungsian.
"Siapa pun pasti tak ingin terkena musibah, karenanya agar tak terulang kembali, butuh gotong royong dari pemerintah pusat hingga daerah dan didukung masyarakat untuk mulai mengantisipasi berbagai penyebab terjadinya banjir," paparnya.
Ketua umum IMI ini meminta Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) di bawah Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR harus terus mempercepat normalisasi sungai.
Selain itu, tentu juga harus didukung Pemprov DKI Jakarta yang membenahi daerah aliran sungai (DAS).
"Masyarakat juga harus mendukung dengan tidak mendirikan bangunan liar di sepanjang DAS," katanya.
Selain itu, katanya, masyarakat tidak membuang sampah sembarangan.
Siapa pun pasti tak ingin terkena musibah. Supaya tak terulang kembali, butuh gotong royong dari pemerintah pusat hingga daerah dan didukung masyarakat untuk mengantisipasi.
- Banjir Bandang Menerjang 3 Desa di Sumberjambe Jember, Tidak Ada Korban Jiwa
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Gempa Berkekuatan 5,2 Magnitudo Guncang Sukabumi Bagian Tenggara
- Cuaca Ekstrem, Megawati Serukan kepada Pemerintah Siapkan Upaya Mitigasi Menghadapi Bencana
- Bencana Longsor di Temanggung Tewaskan Satu Warga
- Banjir di Bangli Menewaskan Seorang Bocah Tewas