Ormas Underbouw PKB Hengkang ke Demokrat
Selasa, 19 April 2011 – 00:19 WIB
JAKARTA - Partai Demokrat terus memperluas basis dukungan, termasuk ke kalangan santri dan ulama. Demokrat pun mangantongi basis dukungan baru dengan bergabungnya ormas Ikhwanul Mubaliqin yang selama ini mengklaim sebagai underbouw Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). "Kami tidak kawin kontrak lagi (dengan Demokrat), tapi ini sudah nikah sah. Ijab kabulnya juga sudah ada. Kenapa kita bergabung, karena kita sudah banyak kesamaan terutama dengan partai tengah yang tidak radikal atau liberal," ucap Khudori dalam acara penutupan Kongres ke-2 Ikhwanul Muballiqin, Senin (18/4).
Ikhwanul Mubaliqin secara resmi bergabung dengan Demokrat setelah menggelar kongres selama dua hari di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur selama dua hari hingga Senin (18/4). Ketua Ikhwanul Mubaliqin, Mujib Khudori, mengungkapkan alasan ormas yang dipimpinnya bergabung dengan Demokrat lantaran adanya kesamaan visi dan misi.
Baca Juga:
Tak hanya itu, Ikhwanul Mubaliqin yang anggotanya sebagian besar para mubaliq dari pelosok desa itu ingin lebih eksis dengan bergabung ke Demokrat. "Ikhwanul ingin derajat mubaliq terutama yang dari kampung yang selama ini dimarjinalkan oleh mubaliq kota, bisa lebih baik," ujarnya.
Khudori yang sampai saat ini masih tercatat sebagai anggota Dewan Syuro PKB juga mengaku siap mundur dari keanggotaan partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar itu. Dipaparkannya, bukan hanya sekali ini saja Ikhwanul Mubaliqin memberi dukungan ke partai politik. Sebelumnya, sebut Khudori, ormas yang dipimpinnya juga pernah bergabung dengan PPP.
JAKARTA - Partai Demokrat terus memperluas basis dukungan, termasuk ke kalangan santri dan ulama. Demokrat pun mangantongi basis dukungan baru dengan
BERITA TERKAIT
- Konon Pertemuan Prabowo dengan Ketum Partai KIM Plus Membahas Politik Kebangsaan
- Mengapa Surya Paloh Tak Hadir di Pertemuan Ketum Parpol Koalisi Pemerintahan Prabowo?
- Polemik Hasto Tersangka, Habiburokhman Gerindra: Sampai Kiamat Enggak Selesai
- FPKB Tolak Penetepan Dekot Jakarta, Ini Alasannya
- Habiburokhman Gerindra Sebut Mahfud Md Orang Gagal, Apa Sebabnya?
- Penyerangan RS Indonesia di Gaza Tak Bisa Dibiarkan, Mardani Desak PBB Bersikap