Osama Berencana Serang Jaringan Kereta AS
Sabtu, 07 Mei 2011 – 05:35 WIB
Pada 2008, otoritas AS pernah merilis peringatan tentang kemungkinan serangan Al Qaeda ke sistem transportasi publik di sekitar New York. Yaitu, saat perayaan Thanksgiving. Tetapi, ancaman itu tidak terbukti.
Tahun lalu, seorang imigran Afghanistan yang tertangkap juga mengakui dia berencana meledakkan jaringan kereta bawah tanah di Manhattan. Aparat keamanan AS menganggap ancaman itu merupakan yang terburuk sejak serangan 11 September 2001.
Serbuan ke kota-kota besar AS direncanakan akan berlangsung pada hari-hari besar yang biasanya dirayakan meriah di negara tersebut. Misalnya peringatan hari kemerdekaan pada 4 Juli, Natal, dan tahun baru.
Lewat tumpukan dokumen tadi, AS juga berusaha menggali informasi tentang persembunyian orang nomor dua Al Qaeda, Ayman al-Zawahiri. Kabar terakhir menyebutkan bahwa Osama dan Zawahiri sejatinya pecah kongsi. Bahkan, seperti dimuat koran terbitan Riyadh, Arab Saudi, Zawahiri-lah yang menuntun AS ke tempat persembunyian Osama di Abbottabad.
WASHINGTON - Kalau saja tidak disergap dan lantas ditembak mati, bisa jadi Osama bin Laden bakal mengobrak-abrik wilayah Amerika Serikat tahun ini.
BERITA TERKAIT
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan
- Elite Palestina Siap Bernegosiasi dengan Bos Intel Israel di Doha
- Bus Wisata Masuk Jurang, 19 Penumpang Tewas, Sopir Selamat
- Joe Biden Larang Pabrik Baja Amerika Dijual ke Perusahaan Jepang
- Ekonomi Vietnam Makin Maju, Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia
- Mantan Presiden Amerika Meninggal Dunia, Palestina Ikut Berduka