Osama Tewas Disergap Tentara AS di Pakistan
Senin, 02 Mei 2011 – 13:31 WIB
WASHINGTON - Pendiri dan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, dinyatakan tewas di Pakistan, Minggu (1/5). Tokoh yang disebut AS sebagai otak serangan 11 September 2001 itu tewas dalam insiden tembak-menembak dengan pasukan Amerika Serikat di sebuah lokasi sekitar 35 mil di luar Islamabad.
Presiden AS, Barack Obama sampai merasa perlu mengumumkan sendiri tewasnya pria paling dicari di dunia yang nyawanya dibandrol Rp 232 miliar itu. "Keadilan telah ditegakkan," ucap Obama saat menyampaikan pengumuman kematian Osama di Gedung Putih, Minggu (1/5) malam sekitar pukul 23.30 waktu setempat.
Obama mengungkapkan, sebuah tim kecil inteljen AS pada Agustus 2010 lalu telah menerima briefing tentang keberadaan Osama. Obama sendiri pada pekan lalu telah memberi otorisasi kepada tim tersebut untuk melakukan operasi.
Pernyataan Obama itu merujuk pada Dirtektur CIA, Leon Panetta, yang sangat mendorong perlunya operasi CIA bersama pasukan khusus AS untuk melintasi perbatasan Afghanistan-Pakistan guna memburu Osama. Tidak ada pasukan AS yang terluka dalam baku tembak itu.
WASHINGTON - Pendiri dan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, dinyatakan tewas di Pakistan, Minggu (1/5). Tokoh yang disebut AS sebagai otak serangan
BERITA TERKAIT
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas