Oscar Yura Dompas, Sarjana Penyandang Autis dan Penulis Buku Pertama
Tetap Tekun, meski Teman Anggap Penyakit Menular
Rabu, 27 Mei 2009 – 06:29 WIB
Karena ketekunannya tersebut, pada semester pertama, Oscar berhasil meraih IP tinggi, yakni 3,58. Putra sulung pasangan Alan Jeffry Dompas dan Putri Ira Chaerani itu terus berusaha mengembangkan diri. Dia lantas bergabung di Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Bahasa Inggris. Dia dipercaya duduk menjadi staf bidang olahraga.
Kuliah dan aktif di HMJ, tampaknya, tak cukup bagi lelaki yang rutin berolahraga tiap sore tersebut. Dia masih ingin mengisi waktunya. Karena itu, di sela-sela kuliah, Oscar rajin menulis. Mulai kisah perjalanan hidupnya hingga pemikiran-pemikirannya mengenai autisme. ''Oscar menulis berdasar pengalaman Oscar. Apa yang Oscar lihat, Oscar tulis,'' jelasnya.
Menulis memang sudah menjadi hobi Oscar. Tiap ada waktu luang, dia selalu memanfaatkan dengan menulis di laptop yang selalu dibawa kemana pun pergi. Tulisan-tulisan itu semakin banyak hingga orang tua Oscar punya ide untuk mengumpulkannya dalam sebuah buku. ''Papa yang ngurus penerbitannya. Yang nulis Oscar semua,'' ungkapnya.
Isi buku Oscar beragam. Pada 2005, terbit buku berjudul Autistic Journey yang berisi pemikiran-pemikirannya mengenai autis. Buku berbahasa Inggris itu merupakan buku pertama yang ditulis seorang penyandang autis di Indonesia.
Lahir sebagai anak autis tak membuat Oscar Yura Dompas minder. Cita-citanya tak mau kalah oleh anak-anak normal. Bahkan, dia berhasil masuk Muri
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408