OSO: Manfaatkan Telepon Seluler Untuk Memperkuat Persatuan

OSO: Manfaatkan Telepon Seluler Untuk Memperkuat Persatuan
Wakil Ketua MPR Oesman Sapta pada acara Sosialisasi Empat Pilar MPR di peserta dari Hipakad, putra-putri Polisi, dan mahasiswa Universitas Kristen Indonesia di Kompleks MPR/DPR/DPD, Jakarta, Senin (3/12). Foto: Humas MPR RI

Apalagi di era  berbagai  ideologi mudah tersebar ke seluruh  anak  bangsa  melalui telepon seluler (ponsel).

OSO: Manfaatkan Telepon Seluler Untuk Memperkuat Persatuan

Pria yang juga menjadi Ketua DPD itu menyebut ponsel merupakan sarana yang dapat  memudahkan pekerjaan namun sekaligus juga bisa menjerumuskan. Dengan ponsel, pengguna dapat berkomunikasi dengan siapa saja dan kapan saja. Pengguna dapat membaca berita dari mana saja bahkan berbarengan dengan saat kejadian. Pengguna tidak hanya bisa membaca berita kiriman namun juga mampu menyebar berita atau informasi, entah itu fakta ataupun ilusi.

Dari sinilah dua sisi manfaat telepon seluler (ponsel) terjadi. “Bisa menjadi penyebar kebaikan sekaligus  berpotensi penebar kebohongan,” ungkapnya.

Pria asal Kalimantan Barat menegaskan agar ponsel dapat memperkuat persatuan melalui jejaring media sosial. “Contohnya, melalui dunia maya anggota Hipakad memposting status benderaku Merah Putih,” tuturnya.

Status yang diunggah oleh Hipakad bisa menjadi viral. Status itu menurutnya akan menyadarkan bangsa ini bahwa Merah Putih harus terus berkibar di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sementara tantangan negatif penggunaan ponsel itulah yang menurut Oesman Sapta membuat MPR semakin yakin penguatan nilai-nilai kebangsaan mutlak untuk dilakukan. 

“Kami  tidak  ingin  generasi  penerus  tidak mengenal  dan  mengerti  ideologi  bangsa  dan negara,” paparnya.

Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta Odang mengharapkan agar telepon seluler dapat digunakan untuk memperkuat persatuan melalui jejaring media sosial.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News