Oso Sebut Kasus Hukum tak Boleh Diselesaikan Secara Politis
Oso mengatakan, pada masa perjuangan para pahlawan berkorban tanpa melihat dan mempertanyakan asal usul. Pahlawan tidak pernah mempersoalkan agama, asal suku, warna kulit, dan lainnya. "Yang ada kesepakatan nasional yakni kita mau merdeka. Kalau merdeka, akan bikin rakyat makmur, rakyat tidak terjajah," paparnya.
Sekarang, Oso menegaskan, perjuangan para pahlawan harus diteruskan. Termasuk dalam penegakan hukum yang tentu tidak boleh memandang asal usul.
"Sekarang yang dicari bukan pahlawan yang untuk berperang, tapi yang memakmurkan, mensejahterahkan rakyat dan menegakkan hukum," kata senator asal Kalimantan Barat itu.
Hadir mendampingi OSO, Wakil Ketua DPD Nono Sampono, anggota DPR dari Bangka Belitung Tellie Gozali. Seminar dihadiri Ketua IKAFH Undip yang juga Jampidum Kejagung Noor Rochmad, serta puluhan peserta. (boy/jpnn)
Ketua DPD Oesman Sapta Odang mengatakan sekarang saatnya Indonesia melakukan perbaikan-perbaikan hukum.
Redaktur & Reporter : Boy
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- Sultan dan Beberapa Senator Rusia Membahas Kerja Sama Pertahanan dan Pangan
- Terima Kunjungan Utusan Partai Nahdhoh Tunisia, Sultan: Lembaga Parlemen Adalah Roh Demokrasi
- Komite III DPD Akan Panggil Menkes Terkait Dugaan Maladministrasi PMK 12/2024
- Anggota DPD RI Ning Lia Bertemu Penjabat Gubernur Jatim untuk Serap Aspirasi untuk Kemajuan Daerah
- Senator Filep Wamafma Mengapresiasi Kemendikbud Tetap Jalankan Program Beasiswa PIP dan KIP Kuliah