Otoritas Libya Temukan Kuburan Massal di Bekas Basis ISIS, Isinya Mengerikan
jpnn.com, TRIPOLI - Otoritas Libya pada Rabu (31/8) mengungkapkan bahwa 15 jasad telah ditemukan di dua kuburan massal di kota pesisir Sirte.
Lewat pernyataan Otoritas Umum untuk Penelitian dan Identifikasi Orang hilang mengatakan dua kuburan itu ditemukan di kebun Rumah Sakit Ibn Sina berkat petunjuk dari Kantor Jaksa Distrik Sirte.
Menurutnya, tim forensik akan melakukan pemeriksaan jasad tersebut guna mengidentifikasi mereka.
Pada 17 Desember 2016 Pemerintah Kesepakatan Nasional Libya (GNA) mengumumkan bahwa Sirte sepenuhnya terbebas dari kelompok teror ISIS.
Temuan kuburan massal sudah menjadi hal yang lumrah di Libya yang dilanda perang, terutama di Kota Tarhuna, bekas benteng panglima Khalifa Haftar.
Menurut sumber resmi Libya, pasukan Haftar dan milisi yang bersekutu dengannya telah melakukan kejahatan perang dan genosida selama periode April 2019 - Juni 2020. (ant/dil/jpnn)
Pada 17 Desember 2016 Pemerintah Kesepakatan Nasional Libya (GNA) mengumumkan bahwa Sirte sepenuhnya terbebas dari kelompok teror ISIS
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack
- Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris Jaringan JAD di Bima
- Pakar Terorisme: Fokus BNPT Pada Perlindungan Perempuan, Anak, dan Remaja Sudah Tepat
- Kepala BNPT: RAN PE Masih Perlu Dilanjutkan