Otoritas Pemilu Papua Nugini Tolak Nyatakan Pemilu Gagal
![Otoritas Pemilu Papua Nugini Tolak Nyatakan Pemilu Gagal](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
![Otoritas Pemilu Papua Nugini Tolak Nyatakan Pemilu Gagal Otoritas Pemilu Papua Nugini Tolak Nyatakan Pemilu Gagal](http://www.australiaplus.com/cm/rimage/8678624-16x9-large.jpg?v=2)
Komisioner Pemilu Nasional di Papua Nugini, Patilias Gamato, mengatakan, Pemilu di negaranya mengalami perkembangan meski ribuan orang dihambat untuk memberikan suara mereka.
Patilias Gamato mengatakan, pemungutan suara akan selesai tepat waktu di sebagian besar daerah pemilihan. Komisi Pemilu menantikan berlangsungnya proses pendaftaran pemilih yang "terus-menerus".
Komisioner Pemilu mengatakan, Pemilu nasional Papua Nugini 2017 ini tidak dapat dinyatakan sebagai sebuah kegagalan.
Hanya tinggal sekitar dua pekan lagi periode pemungutan suara berlangsung, ribuan pemilih memprotes keras setelah diberitahu bahwa nama mereka tidak ada dalam daftar pemilih.
Sementara sejumlah lainnya merasa dicegah untuk memberikan suara mereka karena kurangnya surat suara di beberapa tempat pemungutan suara.
![Otoritas Pemilu Papua Nugini Tolak Nyatakan Pemilu Gagal Otoritas Pemilu Papua Nugini Tolak Nyatakan Pemilu Gagal](http://www.australiaplus.com/cm/rimage/8678630-16x9-medium.jpg?v=2 460w)
ABC News: Eric Tlozek
Terlepas dari masalah tersebut, Komisaris Pemilu Nasional Papua Nugini, Patilias Gamato mengatakan bahwa pemungutan suara "berjalan dengan baik" dan pemungutan suara akan selesai tepat waktu di sebagian besar daerah pemilihan.
Tapi ia mengakui adanya kritik yang meluas, baik dari media besar maupun komunitas media sosial lokal tapi vokal di Papua Nugini, tentang kondisi penyelenggaraan Pemilihan Umum ini.
Komisioner Pemilu Nasional di Papua Nugini, Patilias Gamato, mengatakan, Pemilu di negaranya mengalami perkembangan meski ribuan orang dihambat untuk memberikan suara mereka.
- Dunia Hari Ini: PM Israel Ancam Hentikan Gencatan Senjata
- Kaum Muda Australia Lebih Memilih Tidak ke Dokter
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Resmi Berlakukan Tarif Impor Baja dan Alumunium
- Dunia Hari Ini: Penampilan Ed Sheeran di Jalanan Diberhentikan Polisi India
- Perlunya Kewaspadaan Soal Kosmetik yang Banyak Dipromosikan di Medsos
- Pelaku Ujaran Kebencian di Australia Bisa Dipenjara Dua Tahun