Otto Hasibuan Sebut Jumlah Peserta PKPA Peradi Jakbar-Binus Capai Rekor Baru
“Tadi juga sudah disampaikan, Peradi merupakan organ negara, ya tidak mungkin organ itu ada dua, sama seperti kepolisian, kejaksaan, kehakiman, ya cuma satu,” ujarnya.
Asido menegaskan, UU Advokat Nomor 18 Tahun 2003 sampai saat ini menganut sistem single bar. Kenapa harus hanya satu, ini untuk menjaga kualitas advokat dan menjalankan kode etik advokat serta demi pencari keadilan.
Ketua Panitia PKPA Angkatan XII DPC Peradi Jakbar-Binus University, Genesius Anugerah menyampaikan jumlah peserta PKPA Angkatan XII sebanyak 290 orang terdiri 105 mengikuti secara luring (offline) dan sisanya daring.
PKPA ini akan berlangsung selama tiga pekan. Ia mengharapkan para peserta bisa memanfaatkan kesempatan emas ini untuk menambah atau meningkatkan ilmu.
“Tidak mudah untuk kami selaku para panitia mendapatkan jadwal dari para pemateri. Nantinya ada dari hakim tinggi, ketua dan wakil ketua Pengadilan Tinggi. Kami juga masih berharap ketua Mahkamah Konstitusi ya, ada hakim agung juga beserta para advokat senior,” katanya. (cuy/jpnn)
Ketum Peradi Otto Hasibuan menyebut jumlah peserta PKPA DPC Peradi Jakbar telah mencapai rekor baru.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- DPN Peradi Gelar Ujian Profesi Advokat Serentak di 39 Kota
- Peradi Tingkatkan Kemampuan Advokat Untuk Menangani Gugatan Pilkada 2024
- Wamenko Otto Hasibuan Sebut UU Tipikor Harus Dilaksanakan Secara Hati-hati
- 10 Advokat Pindah Organisasi & Pilih Bergabung Peradi Otto Hasibuan
- Advokat Zuhesti Tuntut Keadilan, Mengaku Hanya Jalankan Tugas Atasan
- DPC Peradi Jakbar Berusaha Tingkatkan Kemampuan Para Alumni PKPA