Owh! Ternyata Begini Kondisi Luka Santoso dan Muchtar
jpnn.com - JAKARTA - Dua pentolan Majelis Indonesia Timur (MIT) Santoso alias Abu Wardah dan Muchtar tewas saat baku tembak dengan tim Alfa 29, Yonif 515 Brigif 9 Divisi Infrantri 2 Jember satuan tugas (satgas) Tinombala di Tambarana, Poso Pesisir Utara, Poso, Senin (18/7).
Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli mengatakan, antara tim Alfa dan dua orang tersebut sempat terjadi baku tembak. Namun, tim Alfa berhasil melumpuhkan Santoso dengan satu butir peluru di perutnya.
"Santoso ada luka tembak di bagian perut. Ada dua (luka tembak) ya," kata Boy di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (20/7).
Selain itu, Boy menduga bahwa setelah peluru pertama kena di perut Santoso, dia dengan segera membalikkan badannya dan berencana kabur. Nahas, lagi-lagi tim Alfa menyarangkan timah panas di punggungnya.
"Ada juga luka tembaknya di punggung. Ini membuat dia tewas," tambah Boy.
Sementara itu, kata Boy, tim Alfa melumpuhkan Muchtar dengan tembakan terukur. "Lukanya Muchtar di bagian kepala," tandas Boy. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Dua pentolan Majelis Indonesia Timur (MIT) Santoso alias Abu Wardah dan Muchtar tewas saat baku tembak dengan tim Alfa 29, Yonif 515 Brigif
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week
- Tenaga Non-ASN Lolos Seleksi PPPK Kota Semarang Tak Seusai Kualifikasi, Waduh!
- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel, KPK: Kami Menghormati
- PERADI-SAI Serukan Salam Damai dan Persatuan ke Seluruh Advokat