P2G Ungkap Data Mengerikan soal Covid-19 di Tengah Siswa dan Guru

P2G Ungkap Data Mengerikan soal Covid-19 di Tengah Siswa dan Guru
Ilustrasi, warga menggunakan masker. Foto: Ricardo/JPNN

1. 12 guru SD di Kab. Cirebon terkonfirmasi positif Covid-19 setelah dilakukan tes Swab.

2. 3 guru SMP Negeri 3 Jekulo, Kab. Kudus meninggal positif Covid-19

3. 5 guru SMA Negeri Kab. Cianjur terkonfirmasi positif Covid-19.

4. 30 guru MA Negeri 22 Jakarta terkonfirmasi positif Covid-19 pascaliburan ke Yogyakarta.

"Berdasarkan data-data di atas, P2G mendesak para guru dan orang tua siswa jangan dulu berniat melakukan liburan akhir semester pascapelaksanaan penilaian akhir semester (PAS) ganjil siswa," tegasnya.

Sebagaimana diketahui, akhir November sampai Desember ini para siswa sedang mengikuti PAS semester ganjil, lalu diikuti penerimaan rapor semester siswa, dan kemudian libur semester.

"Kami dari Perhimpunan Guru, betul-betul memohon kepada para guru dan orang tua siswa untuk menunda rencana libur akhir semester atau akhir tahun. Cukuplah kasus guru MAN 22 Jakarta jadi contoh dan pelajaran bagi kita," terang Satriwan.

Dia menambahkan, Desember sampai Januari berpotensi menjadi klaster penyebaran Covid-19 mengingat libur akhir semester, natal, dan tahun baru. Akan ada potensi mobilitas yang tinggi dari masyarakat untuk berwisata. 

Kornas P2G meminta orang tua, guru dan siswa menunda liburan akhir semester lantaran pandemi Covid-19

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News