P3S Minta Kemenkumham Usut Kasus Dugaan Penganiayaan WNA Oleh Napi di Lapas Sekayu
jpnn.com - Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie meminta Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mengusut kasus dugaan kekerasan yang menimpa seorang warga negara asing (WNA) oleh oknum narapidana di Lapas Sekayu, Sumatera Selatan.
Kasus tersebut bermula saat warga negara Malaysia berinisial AF menemui seorang narapidana, A, di lapas tersebut.
Pertemuan itu terjadi pada akhir Mei lalu. Awal mulanya AF tidak bisa masuk lapas karena layanan bertemu narapidana sedang ditiadakan imbas pandemi Covid-19.
Namun, pada akhirnya AF bisa menemui A. Saat pertemuan terjadi, AF diduga dianiaya A dan sejumlah narapidana lainnya hingga mengalami luka berat pada tangannya.
Belum diketahui secara pasti bagaimana AF bisa masuk ke dalam lapas dan menemui A.
Selain itu, belum diketahui pula penyebab dugaan penganiayaan itu bisa terjadi.
"Oleh karena itu kami mendesak Kemenkumham juga memeriksa semuanya," kata Jerry dalam keterangan tertulis, Selasa (29/6).
"Baik dari masuknya WNA dengan periksa petugas imigrasi, dan kenapa dia bisa masuk ke lapas, periksa petugas lapasnya," sambung Jerry.
Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie meminta Kemenkumham mengusut kasus dugaan kekerasan yang menimpa seorang WNA oleh oknum narapidana di Lapas Sekayu, Sumatera Selatan
- 2 Anggota Polda Bali Diduga Minta Uang dari WNA
- Kanwil Kemenkumham Riau Bakal Bentuk 100 Desa Sadar Hukum Tahun Ini
- 3 Terduga Pelaku Pelecehan Turis Asing di Braga Bandung Diamankan Polisi, Begini Pengakuannya
- Lihat, Itu Bagian dari Seleksi CPNS 2024
- 2 Bule Tewas, 3 WNA Luka-Luka Tertimpa Pohon Tumbang di Ubud
- Pohon Tumbang Menewaskan 2 WNA di Ubud