P4MU Surabaya Adukan Aksi Buruh ke Komnas HAM, Ini Sebabnya
Dugaan tersebut terungkap saat pengurus organisasi buruh itu meminta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jatim Jonathan Judianto memfasilitasi mereka berdialog dengan P4MU.
Ketua P4MU Arif Afandi mengatakan dirinya menghadiri undangan dialog itu karena kenal baik dengan Jonathan.
"Waktu itu saya bersedia hadir ke Bakesbangpol Jatim karena menghormati Pak Jonathan. Sebetulnya, kami tidak punya kaitan apa-apa dengan (kelompok buruh) tersebut," kata Arif Afandi kepada JPNN.com.
Ternyata begitu mulai berdialog, kata Arif, perwakilan massa pedemo mempersoalkan pengelolaan perusahaan tersebut. Organisasi buruh itu mengaku memiliki saham di perusahaan tersebut.
Arief menegaskan dalam akta perusahaan tertera pemegang saham mayoritas perusahaan tersebut ialah P4MU. Namun, katanya, tiba-tiba massa memaksakan kehendak untuk menjadi anggota P4MU.
Menurut Arif, P4MU sebagai pemilik saham mayoritas sebelumnya telah mengirim surat kepada direksi untuk melakukan RUPS. Hanya saja, lawan dialognya justru melontarkan ancaman.
Oleh karena itu P4MU melaporkan hal itu ke Komnas HAM. Arif menjelaskan Komnas HAM akan mengusut persoalan itu.
"Kami tak ingin cara-cara teror seperti itu menjadi pola yang mengganggu iklim usaha di Jatim," kata mantan wakil wali kota Surabaya itu. (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
P4MU Surabaya melaporkan insiden unjuk rasa sekelompok massa buruh ke Komnas HAM. Ini sebabnya.
Redaktur & Reporter : Boy
- Pertebal Dukungan ke Luluk-Lukman, Sukarelawan Cantiq Surabaya Gelar Konvoi
- Teka-Teki Kepemilikan SHGB 991: 3 Sengketa Berkembang Makin Pelik, Seorang Notaris Jadi Tersangka
- Komnas HAM: Satgas TPPO Tak Lakukan Pencegahan di NTT
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- Ribuan Buruh Surabaya Bersemangat Memenangkan Khofifah-Emil
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS