PA 212 Haramkan Untuk Usung Jokowi Sebagai Capres 2019
jpnn.com, JAKARTA - Persaudaraan Alumni 212 bersikukuh tak akan mendukung Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019 nanti.
Bahkan, pihaknya mengharamkan mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk dipilih menjadi pemimpin Indonesia periode 2019-2024.
“Wah, harga mati bagi kami dan haram mendukung Jokowi capres dan cawapresnya,” kata juru bicara PA 212 Novel Bamukmin, Rabu (18/7).
Tak hanya Jokowi, mereka juga tak akan mendukung partai-partai yang memberikan dukungan kepada pelaku penistaan agama.
Namun, ketika ditanya soal siapa kira-kira nama yang akan dipilih, Novel belum mau mengungkapkannya.
Semuanya, kata dia, akan dibahas pada munas yang akan digelar pada 27 hingga 29 Juli nanti.
“Para ulama, tokoh, dan aktivis akan mengerucutkan capres dan cawapres dari hasil rakornas PA 212 akhir Mei lalu. Dari hasil ijmak itu akan terseleksi siapa capres dan cawapres pilihan umat Islam untuk diusung oleh parpol koalisi,” tandas dia. (mg1/jpnn)
Persaudaraan Alumni 212 mengharamkan memilih Joko Widodo sebagai pemimpin Indonesia periode 2019-2024.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- 5 Tuntutan 3 Ormas Islam, Nomor 2 Meminta 8 Hakim MK Tobat
- Novel Bamukmin Ungkap Alasan Dukung Prabowo di 2024, Oh Ternyata
- Buntut Kesesatan Ponpes Al Zaytun, FPI Hingga PA 212 Segera Turun ke Jalan
- Bisa Jadi Novel Bamukmin Mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres, Begini
- 5 Berita Terpopuler: Ketum PGRI Sentil soal PPPK, Tolong Hati-Hati & Siapkan Mental
- PA 212 Ancam Demo di Kantor Sandiaga Uno Untuk Tolak Konser Coldplay