PA 212 Minta Jokowi Copot Prabowo, Ini Kata Sekjen Gerindra
jpnn.com, JAKARTA - Parsaudaraan Alumni (PA) 212 meminta Presiden Joko Widodo mencopot Prabowo Subianto dari posisi Menteri Pertahanan karena tak sejalan dengan Kepala Negara dalam merespons masalah Natuna.
Menanggapi desakan itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Muzani mengaku belum mengetahui adanya permintaan tersebut.
Muzani justru mendukung pernyataan Ketua Umumnya Prabowo yang mengatakan masalah pelanggaran Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) Indonesia oleh Tiongkok di Natuna, bisa diselesaikan lewat jalur diplomasi.
"Diplomasi itu kan harus mengonfirmasi kepada pemerintah RRT yang klaim. Kemudian kita juga harus menyampaikan nota keberatan, dan itu harus dilakukan," kata Muzani usai mengikuti pertemuan para sekjen partai politik dengan Mendagri Tito Karnavian di Jakarta, Rabu (8/1).
Muzani mengingatkan bahwa kewaspadaan tetap harus ditingkatkan demi menjaga wilayah kedaulatan NKRI.
"Tetapi kita juga kita tidak boleh terprovokasi oleh provokasi-provokasi banyak negara," katanya Muzani.
Muzani mendukung penuh pernyataan Presiden Jokowi yang menyatakan tidak boleh ada tawar menawar terkait wilayah kedaulatan NKRI di Natuna. (fat/jpnn)
Muzani justru mendukung pernyataan Ketua Umumnya Prabowo yang mengatakan masalah pelanggaran Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) Indonesia oleh Tiongkok di Natuna,
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Jokowi Bantah Pengin Jabatan 3 Periode, Deddy: Apa Rakyat Percaya
- Prabowo Ketemu Para Ketum Parpol, PPN 12 Persen Dibatalkan?
- Politik Ular
- Waketum PAN Minta Semua Pihak Beri Prabowo Kesempatan
- Mengapa Surya Paloh Tak Hadir di Pertemuan Ketum Parpol Koalisi Pemerintahan Prabowo?
- Polemik Hasto Tersangka, Habiburokhman Gerindra: Sampai Kiamat Enggak Selesai