Pabrik Wig Kekurangan Buruh Terampil

Pabrik Wig Kekurangan Buruh Terampil
Pabrik Wig Kekurangan Buruh Terampil
Akibat kesulitan itu, tak dapat dipungkiri aksi saling "membajak" tenaga terampil berpotensi terjadi. Biasanya yang berasal dari plasma yang sudah mumpuni di beberapa wilayah. "Karenanya kami sangat mengharapkan pemkab segera membuat Balai Latihan Kerja (BLK) rambut. Tentunya untuk mendukung terwujudnya tenaga terampil dibidangnya," ujar Saryono yang juga Ketua Apindo kabupaten Purbalingga itu, kemarin.

Sementara itu, Kasi penempatan Tenaga Kerja Dinsosnakertran Purbalingga, Mamik Sumitro mengatakan, sulitnya mencari pekerja wanita baru di perusahaan rambut itu merupakan fenomena yang wajar. Menurutnya, upaya perusahaan bersangkutan untuk menggaet pekerja bisa saja dilakukan asalkan mereka yakin dan konsekuen dengan upaya itu berhasil.(amr/JPNN/ara)

PURBALINGGA - Sejumlah perusahaan rambut milik investor asing di sentra industri rambut palsu di kabupaten Purbalingga semakin kesulitan mencari


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News