Pacar Minta Dinikahi, Edi Kesal, Nyawa Kekasih Melayang

“Setelah melakukan pe mbunuhan, pelaku juga merampok sepeda motor, perhiasan emas, dan uang ratusan ribu milik korban," kata Gidion.
Polisi menyebutkan motif pembunuhan ini karena tersangka Edi kesal dengan korban Risma akibat selalu minta segera dinikahi.
"Namun, pelaku belum bersedia. Kemudian timbul niat pelaku untuk melakukan pembunuhan terhadap korban," tutur dia.
Tersangka Edi, lanjut Gidion, sengaja menjemput korban Risma dari rumahnya dan membawanya ke tempat kos di Desa Medan Krio.
Kemudian, tersangka Edi mencekik leher korban di dalam kamar kosnya, Desa Medan Krio, Sunggal, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (20/3).
Jasad korban Risma dibawa oleh tersangka Edi menggunakan sepeda motor dan dibuang di perkebunan tebu, Jalan Glugur Rimbun-Diski, Desa Sei Semayang.
Setelah itu, tersangka mengambil barang-barang milik korban Risma dan melarikan diri.
Keesokannya pada Jumat (21/3), jasad korban Risma ditemukan oleh masyarakat lalu dilaporkan ke Polsek Sunggal.
Mayat di kebun tebu merupakan jasad Risma Yunita. Korban meregang nyawa di tangan pacarnya sendiri, yakni Edi Subayu.
- Tragis! Pria di Tangerang Dimutilasi Sepupu, Potongan Tubuh Disimpan Dalam Lemari Es
- Begini Cara Pelaku Pembunuhan Menghabisi Ibu dan Anak di Tambora, Keji
- RUU TNI Disetujui DPR, Warga Medan Langsung Berbagi Takjil
- Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Wanita di Tanjung Priok
- Klarifikasi Polda Jateng soal Intimidasi Ibu Korban di Kasus Brigadir AK
- Kronologi Brigadir AK Diduga Cekik Bayi 2 Bulan, Ibu Korban Tuntut Keadilan