Pacaran, Diculik, Diperkosa Ramai-Ramai

Pacaran, Diculik, Diperkosa Ramai-Ramai
Pacaran, Diculik, Diperkosa Ramai-Ramai

Korban tidak bisa meloloskan diri. Dia pun pasrah ketika dipaksa melayani pelaku secara bergantian. Aksi pesta seks itu berakhir menjelang pagi.

Sr dibawa seorang pelaku, kemudian dititipkan di rumah Agus. Dia menitipkan dengan alasan akan mandi dan berganti pakaian. Ternyata Agus tidak menjaganya dengan baik. Ketika lengah, Sr kabur ke rumah ketua RT setempat.

Kemudian Sr menghubungi Halim dan memintanya dijemput. Sebelum menjemput, Halim melaporkan kasus tersebut ke Polsek Wiyung. Petugas menjemput Sr bersama Halim. "Kami menerima laporan sekitar pukul 06.00," kata Kapolsek Wiyung Kompol Wiwik Setyaningsih.

Polisi lantas mengamankan Agus yang menjadi tempat titipan Sr. Dari sana, polisi mendapat nama-nama pelaku. Polsek Wiyung berkoordinasi dengan Polrestabes Surabaya yang kemudian menggandeng pomal.

Hasilnya, ada tiga orang lagi yang ditangkap di tempat berbeda kemarin sore. Wiwik mengatakan, tiga orang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Sebab, mereka merupakan pelaku aktif pemerkosaan tersebut. "Pelaku membenarkan kejadian itu," ucapnya.

Agus masih berstatus sebagai saksi karena dia hanya dititipi. Namun, polisi masih mengembangkan penyelidikan kasus tersebut. Sebab, berdasar keterangan korban, Agus ikut dalam rombongan yang menjemput Sr. Namun, dia kemudian pulang dan tidak ikut memerkosa.

Wiwik menambahkan, untuk memastikan kasus tersebut, Sr sudah divisum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim. Hasilnya, positif ada unsur pemerkosaan.

Sampai sekarang, korban masih trauma. Saat diperiksa, korban sempat menyebut diperkosa sepuluh orang. Namun, setelah diingat lagi, ternyata pemerkosanya delapan orang. "Kami masih mencari pelaku lain," ucapnya.

SURABAYA - Pengalaman getir dialami Sr, 20, Senin malam (6/1). Dia diperkosa delapan orang sekaligus sejak malam hingga pagi. Dua pelaku di antaranya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News