Pacu Pra-Penjualan, LPKR Targetkan Pembeli Properti Perdana
jpnn.com, JAKARTA - PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) menargetkan peningkatan pra-penjualan (marketing sales) tahun ini sebesar Rp 5,37 triliun.
Nilai tersebut meningkat 10 persen dibandingkan target yang ditetapkan pada tahun lalu.
Group CEO LPKR John Riady menyampaikan salah satu pasar potensial yang diincar untuk memenuhi target tersebut adalah pembeli rumah pertama.
"LPKR akan menyiapkan rangkaian peluncuran produk baru dengan harga yang beragam untuk menarik first-home owners, segmen pembeli baru, serta memenuhi pangsa pasar yang lebih besar," kata John Riady dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/4).
Pada 2023, LPKR membukukan pra-penjualan sebesar Rp 5,12 triliun.
Perolehan ini mengalami kenaikan sebesar 7 persen secara tahunan (year-on-year/YoY) dan mencapai 5 persen di atas target yang ditetapkan untuk tahun tersebut, yakni Rp 4,9 triliun.
John mengungkapkan pada 2023, lebih dari 55 persen pra-penjualan didorong oleh proyek rumah tapak yang menyasar pemilik rumah pertama, seperti Cendana Homes, XYZ Livin, Waterfront Uptown, Colony, dan Brava.
"Pra-penjualan tahun lalu, realisasinya melebihi target. Ini mencerminkan tingginya permintaan terhadap produk rumah tapak dan komersial perseroan, yang ditawarkan dengan harga terjangkau, " terangnya.
Pacu pra-penjualan tahun ini sebesar Rp 5,37 triliun, LPKR menargetkan pembeli properti perdana.
- Berpengalaman 19 Tahun, Safira Group Wujudkan Hunian Impian di Solo Raya
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025
- Vasanta Group Luncurkan Hunian untuk Keluarga Muda, Pemandangan Tepi Danau
- Optimisme Kondisi Ekonomi Nasional Dukung Kinerja Positif Industri Properti