Padahal Sudah Makan Vitamin Biar Gak Sakit…
Selasa, 16 April 2013 – 10:34 WIB
Desyafara sama sekali tidak menduga, mereka menjadi korban penundaan UN. “Sebenarnya sudah tahu akan ada penundaan (pelaksanaan UN). Tapi tidak menyangka saja, kalau kita kena. Karena kita benar-benar optimis menghadapi ujian,” lanjutnya.
Hal senada juga diungkapkan teman sekolahnya. Ovitiani (17). Meski semangatnya sempat mengendur, dia mencoba realistis memandang keadaan.
“Saya sudah mempersiapkan berbagai hal. Mulai dari peralatan untuk ujian, persiapan mental, dan makan vitamin biar gak sakit,” ujarnya. “Ya, mau gimana lagi? Protes juga tidak bisa. Katanya dari pusat,” katanya lagi.
Kepala Sekolah SMA Swasta Harapan 3, Abdul Jalil sudah berupaya bertindak arif. Menyadari akan ada masalah, dirinya berinisiatif memberitahukan penundaan ini dengan cara meminimalisir dampak mental pada siswa. Salah satu yang dilakukan oleh sekolah ini, adalah dengan mendampingi siswa dengan psikolog.
PENGUMUMAN penundaan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) terdengar seperti gelegar petir di siang bolong. Perasaan terkejut dan kecewa tiba-tiba merontokkan
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala