PADANG: Rayakan Kelulusan UN, Polisi Dicuekin

PADANG -- Kawasan GOR H Agus Salim, Padang, menjadi salah satu tempat mangkalnya ribuan siswa untuk merayakan kelulusan Ujian Nasional (UN) tahun ini. Di lokasi itu, luapan kegembiraan diluapkan. Ada yang corat-coret seragam sekolah dengan cat, ada pula yang main kebut-kebutan. Sejumlah polisi yang berada di kawasan itu dianggap tak ada alias dicuekin.

Agar tidak membahayakan pengguna jalan lainnya, terpaksa aparat kepolisian mengambil tindakan tegas. Para siswa yang menggelar aksi kebut-kebutan ditangkapi secara massal. Puluhan kendaraan yang dipakai kebut-kebutan terpaksa diangkut ke Mapoltabes Padang.

Kasat Lantas, Poltabes Padang, Kompol Komarudin menjelaskan, bagi yang mau mengambil kendaraan yang diamankan itu maka perlengkapan kendaraan harus dipenuhi terlebih dahulu.  “Kami tidak mau tahu, apakah siswa yang diamankan tersebut anak pejabat atau anak siapa pun tetap akan kami tertibkan. Kalau kelengkapan pengemudi dan kelengkapan kendaraan masih belum dilengkapi kendaraan mereka tidak akan bisa keluar,” ujar Komarudin.

Agar kejadian seperti ini tak terulang lagi di masa mendatang, Komarudin berharap, antara kepolisian dengan Dinas Pendidikan Kota Padang harus memperkuat kerja sama. Kerja sama antara polisi dengan dinas yakni, melarang seluruh pelajar SMP dana siswa SMA kelas satu dan dua untuk membawa kendaraan ke sekolah. ”Hal ini dilakukan juga untuk menekan angka kecelakaan di tingkat pelajar,” jelasnya.