Pagi Ini, Presiden Terima World Stateman Award
Jumat, 31 Mei 2013 – 05:06 WIB
Penghargaan negarawan dunia tersebut memicu pro dan kontra di tanah air. Salah satu pihak yang memprotes keras adalah tokoh lintas agama Romo Franz Magnis Suseno. Protes keras tersebut dituangkan dalam surat yang ditujukan pada ACF. Isi surat protes Romo Magnis tersebut membuat pihak pemerintah keberatan. Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana Alam Andi Arief dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam merespon protes tersebut melalui media social. Respon keduanya ternyata kembali memicu polemik, dimana kedua pejabat tersebut akhirnya mendapat panggilan dari pihak Komnas HAM.
Namun, keduanya kompak menolak memenuhi undangan tersebut. Masing-masing memiliki alasan tersendiri. Dipo merasa telah melakukan klarifikasi atas pernyataannya di twitter, sementara Andi mengaku hanya menuruti orang tuanya yang melarangnya datang memenuhi panggilan Komnas HAM tersebut.
"Sebagai warga neagra, saya ingin hadir memenuhi undangan itu. Tapi orang tua saya memberi pertimbangan bahwa tidak ada alasan Komnas HAM memanggil saya. (ken)
NEW YORK - Pada hari kedua kunjungan kerjanya ke New York, Amerika Serikat, Kamis (30/5) siang waktu setempat, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Diberi Banyak Apresiasi Saat Evaluasi Kinerja di Kemendagri
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun