Pagi Ini Tol Layang Jakarta-Cikampek Padat 16 KM, Akses Masuk Ditutup Sementara

jpnn.com, JAKARTA - Arus lalu lintas di Tol Layang Jakarta-Cikampek atau Mohammed Bin Zayed (MBZ) arah Timur padat mulai dari KM 16, wilayah Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (4/5) pagi.
Pantauan JPNN.com pada CCTV Tol Jakarta-Cikampek melalui laman www.binamarga.pu.go.id, pukul 08.47 WIB, kemacetan sudah mulai terjadi di KM 16 hingga KM 32.
Artinya, kemacetan di Tol Layang Jakarta-Cikampek arah Cipali itu mencapai 16 kilometer. Kondisi kemacetan padat, tetapi tetap mengalir.
Adapun kondisi arus lalu lintas arah Jakarta lancar.
Kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek itu juga terkonfirmasi dari Twitter Jasa Marga.
"08.47 WIB #Jalan Layang MBZ Bekasi Timur KM 16 - KM 18 400 arah Karawang padat, kepadatan vol lalin. Tambun-Cikarang Barat KM 32 padat, dampak selesai penanganan kendaraan mogok," bunyi twit Jasa Marga.
Akibat kondisi tersebut, Jasa Marga bersama kepolisian saat ini tengah menutup akses masuk Tol Layang MBZ untul sementara waktu.
"08.48 WIB #Jalan Layang MBZ Lalu lintas Jalan Layang MBZ dari Jatibening, Jatiasih, dan Kalimalang arah Karawang ditutup sementara, lalu lintas dialihkan ke ruas Tol Jakarta-Cikampek jalur bawah," bunyi twit Jasa Marga. (cr1/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Arus lalu lintas di Tol Layang Jakarta-Cikampek atau Mohammed Bin Zayed (MBZ) arah Timur padat mulai dari KM 16, wilayah Bekasi Timur, Kota Bekasi
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Dean Pahrevi
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- 165 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Panjang 2025
- Libur Paskah, Polisi Siapkan Skema Lalu Lintas Urai Kemacetan di Jalur Puncak & Lembang
- Soal Macet Horor di Tanjung Priok, Gubernur Pramono: Ini Membuat Saya Resah
- DPR dan Masyarakat Sipil Desak Proses Hukum Perusahaan Logistik Pembuat Macet di Pelabuhan Tanjung Priok
- Keluarkan SE Larangan Pungutan di Jalan, Dedi Mulyadi: Tidak Boleh Lagi Minta-minta