Pahlawan Mochtar
Selasa, 08 Juni 2021 – 06:51 WIB
Dari gaya jalan kakinya saja sudah terlihat kelihatan tidak normal.
"Banyak yang mengkhawatirkan saya," katanya.
Terutama kalau lagi jalan kaki berangkat sekolah.
"Tidak ada yang takut saya akan ditabrak mobil, justru saya yang dikhawatirkan akan menabrak mobil," ujarnya.
Namun, pamannya melihat lain. Sarwono kecil itu dinilai punya banyak kelebihan. Hanya saja belum tahu di bidang apa kelebihan itu.
Maka ketika sang paman bertugas sebagai duta besar di Yugoslavia, Sarwono dibawa ke Eropa. Di umurnya yang 13 tahun.
Bahkan sang paman kemudian menyekolahkan Sarwono ke Inggris.
"Dari sama sekali tidak bisa bahasa Inggris menjadi lulus terbaik," katanya.