Pahlawan Poeple Power itu Telah Pergi
Minggu, 02 Agustus 2009 – 07:51 WIB

PAHLAWAN POEPLE POWER. Rakyat Filipina berduka. Mantan Presiden Corazon "Cory" Aquino, 76, tokoh dan pahlawan dalam revolusi People Power itu telah tiada. Ia Meninggal setelah kanker usus yang menggerogitinya semenjak setahun silam, gagal dijinakkan tim dokter.
MANILA - Rakyat Filipina berduka cita. Mantan Presiden Corazon "Cory" Aquino, 76, meninggal dunia kemarin (1/8) setelah berjuang melawan kanker usus besar yang dideritanya sejak setahun lalu. Tokoh dan pahlawan dalam revolusi People Power, yang menjatuhkan rezim Ferdinand Marcos pada 1986, itu tutup usia di Makati Medical Center, Manila, dengan didampingi lima anaknya. Berita tentang kematiannya menyebar di Manila dan seantero Filipina. Radio dan televisi langsung menayangkan dokumen dan kisah hidupnya dengan iringan musik yang juga pernah berkumandang saat revolusi People Power. Sebuah tembang cinta yang ditulis berdasar atas puisi karya mendiang suaminya, Senator Benigno Aquino Jr., juga diperdengarkan.
Perempuan yang bernama lengkap Maria Corazon "Cory" Cojuangco Aquino itu terbaring di ranjang rumah sakit sejak akhir Juni lalu akibat penyakitnya.Senator Benigno "Noynoy" Aquino Jr., anak lelaki Cory satu-satunya, mengumumkan bahwa ibunya meninggal setelah nafas dan jantungnya berhenti berdenyut pukul 03.18. "Kanker menyebar ke berbagai organ vitalnya," kata Noynoy. "Beliau ingin kami menyampaikan terima kasih kepada semua orang yang terus berdoa dan mencintainya."
Baca Juga:
Semua anggota keluarga dan teman-teman dekat menaburkan kertas-kertas kecil berwarna kuning di peti matinya. Semasa hidupnya, Cory dikenal dengan senyum dan busana khas berwarna kuning. Dia pun sering dipanggil dengan sebutan "Tita (Bibi) Cory".
Baca Juga:
MANILA - Rakyat Filipina berduka cita. Mantan Presiden Corazon "Cory" Aquino, 76, meninggal dunia kemarin (1/8) setelah berjuang melawan
BERITA TERKAIT
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- Kabar Gembira, Hamas Siap Menyerahkan Kendali atas Gaza
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal