Pajak Rokok Bisa Batal Berlaku
Setelah Tarif Cukai Naik Tahun Depan
Sabtu, 08 November 2008 – 01:45 WIB

Pajak Rokok Bisa Batal Berlaku
Sebelumnya, pemerintah mengumumkan bakal menaikkan tarif cukai rokok 6-7 persen pada 2009. Selain untuk mencapai target penerimaan cukai tahun depan, kebijakan ini dibuat untuk menurunkan produksi rokok dari proyeksi tahun ini sebesar 247 miliar batang menjadi 240 miliar batang.
Baca Juga:
Kenaikan tarif cukai akan dikenakan pada tarif spesifik atau tarif khusus per batang. Namun, tetap akan ada harmonisasi dengan tarif advolarum atau tarif dengan persentase terhadap harga jual eceran (HJE). Tarif cukai spesifik yang berlaku saat ini berdasar PMK No 134/PMK.04/2007 tentang Perubahan Ketiga Atas PMK Nomor 43/PMK.04/2005 tentang Penetapan Harga Dasar dan Tarif Cukai Hasil Tembakau.
Berdasar aturan itu, tarif cukai spesifik, baik rokok dalam negeri maupun impor, ditetapkan Rp 35 per batang. Tarif sigaret kretek tangan (SKT) buatan dalam negeri sebesar Rp 30 per batang.Dalam APBN 2009, pendapatan cukai ditargetkan Rp 49,494 triliun. Pendapatan dari hasil tembakau masih mendominasi dengan target Rp 48,240 triliun atau lebih tinggi sekitar Rp 2 triliun dibandingkan proyeksi tahun ini. (sof/dwi)
JAKARTA– Pemerintah daerah (pemda) mungkin urung menikmati pendapatan langsung dari industri tembakau melalui pajak rokok. Sebab, pemerintah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram