Pak Ahok, GP Ansor Marah Betul soal Kiai Ma'ruf
jpnn.com - jpnn.com - Ketua Bidang Hubungan Antar-Lembaga Gerakan Pemuda (GP) Ansor Redim Okto Fudin mengaku sangat kecewa terhadap perilaku Basuki Tjahaja Purnama dan tim penasihat hukumnya kepada Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin.
Redim mengatakan, Ahok -panggilan akrab Basuki- dan tim pengacaranya yang menuding Kiai Ma’ruf Amin berbohong saat bersaksi pada persidangan penodaan agama Selasa lalu (31/1) jelas membuat warga Nahdlatul Ulama (NU) berang. Sebab, Kiai Ma’ruf bukan hanya ketua umum MUI, tetapi juga rais am syuriah PBNU.
"Kami merasa marah dan kecewa apa yang dilakukan penasehat dan Ahok dan sudah mengatakan pak kiai bohong," ujar Redim dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (4/2).
Lebih lanjut Redim mengatakan, GP Ansor tidak pernah mengusik Ahok. Badan otonom NU yang pernah dipimpin Nusrin Wahid itu juga tidak menjelek-jelekkan Ahok.
Namun, kata Redim, GP Ansor tak bisa menerima cara Ahok memperlakukan Kiai Ma’ruf. “Ketika kiai kami, orang tua kami, panutan kami diperlakukan seperti itu, kami marah betul," tegasnya.
Redim menegaskan, Ahok tidak hanya telah membuat kegaduhan, tetapi juga blunder secara politik. Sebab, perlakuan Ahok terhadap Kiai Ma’ruf jelas akan menjauhkan pilihan politik umat Islam dari calon petahana pada pilkada DKI itu.
"Ini blunder politik Ahok yang tidak bisa merawat harmoni sosial karena merasa selalu benar," ungkapnya.(cr2/JPG)
Ketua Bidang Hubungan Antar-Lembaga Gerakan Pemuda (GP) Ansor Redim Okto Fudin mengaku sangat kecewa terhadap perilaku Basuki Tjahaja Purnama dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GP Ansor Bakal Polisikan Suswono Gegara Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran
- Hari Santri 2024, GP Ansor Gelar Apel Pasukan Bertabur Angka 8
- Addin Jauharudin: GP Ansor Siapkan Asta Bisa untuk Menopang Asta Cita Prabowo-Gibran
- Kenakan Seragam Banser, Anindya Bakrie: Kadin Akan Kerja Sama dengan GP Ansor
- Anindya Bakrie Sebut Kadin dan GP Ansor Akan Teken MoU, Begini Penjelasannya
- GP Ansor Kecam Israel Lakukan Genosida di Levant, Desak PBB Bertindak