Pak Akom Siap Hadapi Perecok, Silakan!
jpnn.com - JAKARTA – Ketua DPR RI Ade Komarudin menyatakan siap untuk membuka dialog dengan siapa saja terkait pembangunan perpustakaan DPR senilai Rp 570 miliar. Ia juga siap menghadapi fraksi dan kelompok masyarakat yang menolak.
“Justru saya mempertanyakan alasan para penolak pembangunan perpustakaan DPR itu. Kalau dengan akal sehat, saya kira tidak ada alasan untuk merecoki usulan para cendekiawan itu. Mereka lebih bijak, lebih mengerti bagaimana mencerdaskan bangsa ini,” kata Ade di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (28/3).
Menurut Akom, sapaan Ade Komarudin, pihaknya baru akan membicarakan usul ini dengan Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) dan fraksi-fraksi setelah reses. Dia akan berusaha semaksimal mungkin untuk meyakinkan semua pihak.
“Saya siap menghadapi dan menjelaskan pembangunan perpustakaan itu. Baik untuk masyarakat, DPR, dan termasuk pemerintah jika menolak," tegasnya.
Lebih lanjut, Akom membandingkan perpustakaan yang akan dibangun dengan Library of Congress di Amerika Serikat. Menurutnya, perpustakaan ini bukan hanya untuk anggota DPR, tapi juga untuk simbol intelektual bangsa.
Oleh sebab itu, dia menyatakan tidak ambil pusing jika ada yang menilai rencana pembangunan perpustakaan ini hanya akal-akalan DPR.
“Silakan saja komentar. Mau ngomong apa saja, emang gue pikirin," ujarnya.
Politikus Partai Golkar ini mengatakan kegemaran membaca buku belum merata di masyarakat termasuk anggota DPR RI sendiri.
- 5 Berita Terpopuler: Dua Kategori PPPK 2024 dengan Gaji Berbeda, Mulai Berlaku Awal 2025, tetapi Tetap Ada Prioritas
- Pengedar Uang Palsu di Medan Divonis 4 Tahun Penjara
- Kejari Makassar Klaim Selamatkan Rp 319 Miliar Uang Negara Selama 2024
- Kapolri Minta Masyarakat Tak Memaksa Berkendara Jika Lelah Menyetir
- KemenPAN-RB: Rancangan Peraturan Manajemen ASN Masih Diproses di Setneg
- Ditjen Imigrasi Resmikan Immigration Lounge Pertama di Jabar