Pak Bima: Rekrutmen PNS Bukan untuk Menampung Pencari Kerja

jpnn.com, JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana mengatakan PNS sampai saat ini masih menjadi profesi yang banyak diminati generasi muda, terutama di daerah.
Tidak heran setiap ada rekrutmen CPNS, pelamarnya pasti membeludak hingga jutaan orang. Padahal formasi yang tersedia tidak banyak.
"Image PNS masih dipandang sebagai profesi yang dihormati, apalagi di daerah," kata Bima di Jakarta, Jumat (5/11).
Profesi PNS dinilai masyarakat tidak hanya mengejar kesejahteraan, tetapi dari sisi gengsi yang pada akhirnya menjadi mahal.
Seharusnya kata Bima, jumlah orang yang ingin menjadi PNS tidak boleh terlalu banyak. Sebab, PNS bukan sektor produktif.
PNS tidak menghasilkan produk atau tidak berdampak pada pertumbuhan ekonomi.
"Profesi PNS sebetulnya bukan lapangan kerja, tetapi profesi untuk mengelola negara. Jadi, rekrutmen PNS itu bukan untuk menampung pencari kerja," tegasnya.
Meski begitu, Bima tidak bisa memungkiri saat ini masih ada perbedaan cara pandang masyarakat kepada PNS dan pegawai swasta.
Plt Kepala BKN Bima Haria Wibisana menegaskan rekrutmen PNS bukan tempat untuk menampung pencari kerja
- Honorer di Jabatan Tampungan Diangkat PPPK Tahap 2? Info BKN Bikin Degdegan
- Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2 Muncul Jabatan Tampungan, BKN Angkat Suara
- 2 Kabar Gembira untuk PNS, PPPK, dan Honorer
- 5 Berita Terpopuler: Formasi Honorer Database BKN Sudah Terungkap, tetapi Nasibnya Belum Jelas
- Dilantik Jadi Gubernur, ASR Pastikan Tak Ada Pemotongan Gaji dan PHK di Sultra
- Honorer Non-database BKN Masa Kerja Lebih 2 Tahun jadi PPPK Paruh Waktu?