Pak Budi Diyakini Bisa Bersihkan Kemenhub Dari Korupsi
jpnn.com, JAKARTA - Budi Karya Sumadi dari awal menjabat sebagai Menteri Perhubungan (Menhub) dinilai sangat konsen memberantas praktik korupsi di lingkungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Hal ini terbukti dari tidak adanya intervensi atas kasus anak buahnya yang melakukan tindakan tercela tersebut.
Seperti kasus di Belawan dan Samarinda, di mana ada tiga oknum pelabuhan yang ditangkap karena melakukan aksi Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).
"Saya kira ketegasan Budi Karya dalam pemberantasan korupsi sudah sangat jelas. Dia tegas terhadap anak buahnya yang melakukan korupsi," kata Ketua Aliansi Pemuda dan Masyarakat Anti Korupsi (APMAK), Alwi pada Kamis (24/8).
Alwi menilai ketegasan Budi ini sudah teruji sejak di menjabat di PT Ancol, Jakpro dan Angkasa Pura.
Artinya, Budi jelas menginginkan agar Kemenhub bersih dari orang-orang yang berperilaku rakus dan tamak.
"Seperti saat ditangkap anak buahnya di Belawan dan Samarinda, Budi dengan tegas mengapresiasi penegak hukum," ujarnya.
Tidak hanya itu, dalam beberapa proyek yang digarap oleh Kemenhub, Budi kata Alwi secara berani menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Budi Karya Sumadi dari awal menjabat sebagai Menteri Perhubungan (Menhub) dinilai sangat konsen memberantas praktik korupsi di lingkungan Kementerian
- Soal Dugaan Mafia di Kemenhub, Budi Karya Bilang Begini
- Kemenhub Dukung KPK Investigasi Proyek Pelabuhan Tanjung Emas
- Masih Yakin Menhub Tunjukkan Komitmen Berantas Korupsi
- Menhub Tunjuk Bay Hasani Gantikan Posisi Dirjen Hubla
- Pejabat Kemenhub Terjaring OTT, Menteri Budi Minta Pegawainya Tetap Beraktivitas
- Anak Buah Terciduk KPK, Menhub: Sangat Prihatin, Ternyata Praktik ini Masih ada