Pak Ganjar Beri Hadiah Terindah untuk Warga Tawangmangu
jpnn.com, TAWANGMANGU - Penantian lama warga Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah untuk memiliki SMA negeri kini terbayar tuntas.
Hari ini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meletakkan batu pertama pembangunan SMAN Tawangmangu.
Kecamatan Tawangmangu merupakan satu dari beberapa kecamatan di Jawa Tengah yang belum memiliki SMA Negeri.
Biasanya, ratusan lulusan SMP yang ada di kecamatan itu mendaftar di SMA Negeri terdekat, yakni SMAN Karangpandan.
"Senang banget, ini sudah lama kami nantikan. Kami sudah lama ingin memiliki SMA negeri di sini, karena di kecamatan kami ini tidak ada satu pun sekolah negeri," kata Dowi (52) salah satu warga Tawangmangu.
Dowi mengaku banyak anak-anak Tawangmangu yang bersekolah ke Karanganyar, tepatnya di SMAN Karangpandan.
Namun, saat kebijakan sistem zonasi, anak-anak Tawangmangu tidak bisa mendapatkan sekolah, tergeser akibat jarak tempat tinggal yang jauh dari Karangpandan.
"Jaraknya jauh, sekitar 13-15 kilometer. Kalau zonasi, jelas tidak bisa. Padahal di sini, ada 700 lebih lulusan SMP tiap tahunnya. Karena tidak diterima di negeri, banyak yang sekolah swasta, bahkan ada yang tidak sekolah," tuturnya.
Gubernur Ganjar Pranowo tak kalah semringah saat meletakkan batu pertama dimulainya pembangunan SMA Negeri Tawangmangu.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Sukarelawan Prabowo-Gibran Usulkan Perluasan Zonasi Pendidikan hingga Tingkat Provinsi
- Simak Pendapat 3 Cawagub Jakarta soal Sistem Zonasi PPDB
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng